INDOSPORT.COM - Pebulutangkis ganda putri Denmark, Kamilla Rytter Juhl dan Christinna Pedersen mengungkap rasanya bermain dengan pacar sendiri tapi sebagai lawan.
Kedua mantan pebulutangkis asal Denmark tersebut diketahui telah menjalin hubungan asmara sejak tahun 2009 silam. Namun baik Kamilla dan Christinna mengaku bahwa mereka sempat mengalami kesulitan dalam percintaan.
Hal ini disebabkan karena keduanya belum pernah memiliki pengalaman terkait dengan ketertarikan sesama jenis sebelumnya. Tak hanya itu, Kamilla dan Christinna juga lebih ingin dikenal sebagai pebulutangkis hebat dibanding dengan dua atlet lesbian.
Kendati demikian, masih ada hal yang membuat keduanya merasakan perasaan yang sangat kecewa dan membuat hatinya hancur, yakni Kamilla dan Christinna pernah bertemu di ajang bulutangkis pada tahun 2011. Mereka tidak bertemu sebagai teman, melainkan lawan.
Hal ini membuat keduanya merasakan hal paling berat selama menjadi pemain bulutangkis yang dikenal sebagai ganda putri hebat di negaranya. Melalui akun Instagram, ia membagikan perasaan saat keduanya bertemu di lapangan sebagai lawan.
Pada saat itu, baik Kamilla dan Christinna memiliki cita-cita yang sama yakni bermain dan menjadi pebulutangkis yang hebat dan dikenal di seluruh dunia. Namun, pada saat keduanya bermain di ganda campuran, masing-masing bertemu bukan sebagai kawan, melainkan sebagai lawan.
Menurutnya, momen seperti ini adalah hal yang paling dibenci oleh keduanya. Bagaimana tidak sebagai pasangan, mereka harus bermain dan mengalahkan satu sama lain dalam kompetisi yang sama dan pertandingan yang sama.
“Di awal hubungan kami, kami selalu pergi ke turnamen yang sama dengan mimpi yang sama. Kami berdua ingin memenangkan gelar ganda campuran. Terkadang kami harus bertanding head to head di lapangan. Kami benar-benar membencinya,” tambahnya.
Demi menjaga keharmonisan dan menghilangkan kebencian terhadap momen tersebut, akhirnya keduanya memutuskan untuk bermain di ganda putri. Sebab, hal ini akan meminimalisir pertemuan mereka sebagai lawan di dalam lapangan.
“Kami mulai bermain ganda putri bersama untuk memiliki sesuatu yang membuat kami bahagia, tetapi persaingan dalam ganda campuran adalah hal besar. Kami telah banyak berbicara tentang masalah yang sulit dan melakukan segala yang kami bisa untuk membuat yang terbaik dari itu,” katanya di kolom keterangan Instagram.
Menjalani hubungan sesama jenis membuat keduanya merasa khawatir. Namun perasaan yang dirasakan Kamilla dan Christinna hanya sebuah perasaan belaka. Pasalnya, setelah mengumumkan bahwa mereka adalah pasangan lesbian, publik malah memberikan banyak dukungan kepada mereka.
Tak hanya itu, Kamilla Rytter dan Christinna Pedersen menjadi salah satu atlet yang mendukung hak dari LGBT dalam dunia olahraga bersama dengan para olahragawan lainnya seperti Amy Satterthwaite, Lea Tahuhu, Nicola Adams, Megan Rapinoe dan yang lainnya.
Saat ini keduanya tengah menikmati peran baru sebagai orang tua dari putri mereka yang baru berusia satu tahun. Anak perempuan Kamilla Rytter dan Christinna Pedersen tersebut diberi nama Molly.