Tontowi Ahmad soal Praveen Jordan: Junior Paling Kurang Ajar

Sabtu, 22 Agustus 2020 20:39 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© badmintonindonesia.org
Legenda ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad membongkar sifat asli dari juniornya di Pelatnas Cipayung khususnya di sektor ganda campuran, Praveen Jordan. Copyright: © badmintonindonesia.org
Legenda ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad membongkar sifat asli dari juniornya di Pelatnas Cipayung khususnya di sektor ganda campuran, Praveen Jordan.

INDOSPORT.COM - Legenda ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad membongkar sifat asli dari juniornya di Pelatnas Cipayung khususnya di sektor ganda campuran, Praveen Jordan.

Sebelum Tontowi Ahmad memutuskan mundur dari dunia bulutangkis, ia dan Praveen Jordan memang dikenal memiliki hubungan yang sangat dekat.

Setiap kali sedang mengikuti turnamen di suatu negara, keduanya selalu menempati kamar yang sama di mana momen tersebut dibagikan melalui akun media sosial pribadi milik mereka.

Kini selepas Tontowi Ahmad memutuskan mundur dari dunia yang membesar namanya, legenda ganda campuran Indonesia itu pun membongkar sifat asli dari seorang Praveen Jordan bersama wawancara dengan Youtube akun Badminton TV.

Menurut Tontowi Ahmad, sosok juniornya Praveen Jordan memang merupakan sosok yang kurang ajar, tetapi itu semua diungkapkannya seraya tertawa.

"Baiknya Ucok (Praveen Jordan) ya orangnya baik ya pengertianlah, buruknya cuma kadang-kadang dia enggak bisa tahu mana teman mana senior, terabas terus," beber Tontowi Ahmad.

Dilanjutkan oleh Tontowi Ahmad sebelum dulu Praveen Jordan masuk ke Pelatnas dan masih berada di klub PB Djarum sifatnya masih sangat sopan, tetapi setelah juniornya masuk Pelatnas bersama dengan dirinya, maka semuanya berbeda.

"Wah bisa sering banget itu, makanya dia junior paling kurang ajar itu. Padahal dulu waktu saya sudah di Pelatnas dia masih di Djarum, sungkem-sungkem, sekarang sudah sama-sama di pelatnas, gaya dia," kata Tontowi Ahmad sambil tertawa.

Menurut peraih medali emas Olimpiade Rio 2016, dirinya dengan Praveen Jordan memang sering jalan bersama ketika dulu mereka masih bersama-sama di PB Djarum.

Namun seiring dengan berjalannya waktu dan Praveen Jordan masuk Pelatnas mendadak sifatnya jadi kurang ajar pada dirinya. Tetapi secara keseluruhan Tontowi Ahmad tetap menganggap kalau rekan duet Melatih Daeva adalah sosok yang baik.

"Tapi memang garis besarnya si Ucoknya itu baik, cuma agak-agak songong sedikit," tambahnya.

Lebih lanjut lagi legenda ganda campuran Indonesia menyebut alasan mengapa dirinya sering memberi nasihat kepada Praveen Jordan atau pemain yang akrab disapa Ucok itu hanya untuk sekadar motivasi saja.

"Kalau saya bilangin dia itu cuma kasiih motivasi biar dia bisa lebih baik aja. Maksudnya kalau saya aja bisa, kenapa dia enggak? Secara kalau dilihat dari skill dia jauh lebih baik," ujarnya.

Terakhir, Tontowi Ahmad menyebut ketika mereka sudah sama-sama berada di Pelatnas, dirinya dan Praveen Jordan memang sering melakukan hal gila bersama dan itu menjadi momen yang tidak terlupakan.