INDOSPORT.COM - Legenda Malaysia, Rashid Sidek sebut wakilnya bisa sangat berbahaya di Piala Thomas 2020 jika Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) bisa melakukan hal ini, apa itu?
BAM diketahui menggelar turnamen bulutangkis internal pada 11 - 16 Agustus lalu untuk mengakali liburnya kompetisi internasional akibat pandemi Corona. Sebelum kompetisi tersebut bergulir, delapan pemain independen dipanggil untuk berlatih bersama di Pelatnas.
Sikap BAM memanggil para pemain independen untuk berlatih bersama mendapat sambutan hangat dari legenda Malaysia, Rashid Sidek. Ia pun meminta para pebulutangkis independen Negeri Jiran untuk bekerja keras dan tampil mengesankan.
"Ini adil. Sebelum ini, kami akan mengatakan hal-hal seperti pemain independen tidak diberi kesempatan dan selalu pemain nasional yang akan lolos. Sekarang adil dan jujur," ujar Rashid Sidek dikutip dari media News Straits Times.
Dalam turnamen bulutangkis internal yang digelar oleh BAM diketahui banyak pemain yang mengalami cedera, termasuk bintang utama Malaysia di sektor tunggal putra, yakni Lee Zii Jia yang menderita cedera sobek otot punggung. Padahal dalam hitungan bulan Piala Thomas 2020 akan segera bergulir.
Melihat banyaknya pemain bulutangkis yang mengalami cedera, legenda Malaysia meminta BAM untuk lebih bisa mengakali dan tidak memaksa para atlet untuk bertanding dua kali sehari padahal sudah lama tidak mengikuti kompetisi bulutangkis internal apapun.
"Namun, banyak pemain yang mengalami cedera dan kram selama Invitational Championships baru-baru ini dan itu tidak baik untuk persiapan. Memainkan dua pertandingan sehari, baru saja kembali berlatih terlalu banyak untuk diminta," lanjutnya.
Terakhir, legenda Malaysia, Rashid Sidek menyebut jika BAM bisa menemukan solusi untuk mengakali hal tersebut, maka sangat mungkin bagi mereka untuk membawa skuat terbaik ke Piala Thomas 2020 sekaligus memberikan sinyal bahaya ke negeri tetangga, Indonesia.
"Penting bagi para pemain ini untuk memiliki pemulihan yang cukup. Jika BAM bisa menyelesaikannya, maka saya tidak melihat mengapa mereka tidak akan bisa memasang skuad yang tangguh untuk Piala Thomas," pungkasnya.
Tim bulutangkis Malaysia memang diketahui menempati grup yang sama dengan Indonesia, Belanda dan Inggris di grup A berdasarkan hasil drawing yang dilakukan oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) pada awal Agustus lalu.
Tentunya jika ingin mendapat lawan yang ringan di perempatfinal Piala Thomas 2020, tim Malaysia harus mengalahkan Indonesia di babak penyisihan grup dengan syarat mereka tak tersentuh kekalahan dari Belanda dan Inggris.