Prediksi Ranking BWF Pasca Korea Open 2022: Fajar/Alfian Kudeta Peraih Perunggu Olimpiade

Senin, 11 April 2022 14:51 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© PBSI
Prediksi Ranking BWF Pasca Korea Open 2022: Fajar/Alfian Kudeta Peraih Perunggu Olimpiade. Foto: PBSI Copyright: © PBSI
Prediksi Ranking BWF Pasca Korea Open 2022: Fajar/Alfian Kudeta Peraih Perunggu Olimpiade. Foto: PBSI

INDOSPORT.COM – Berikut ini prediksi ranking BWF pasca-turnamen Korea Open 2022, di mana ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil menggusur peraih perunggu Olimpiade Tokyo asal Malaysia.

Turnamen Super 500 Korea Open 2022 baru saja selesai dilangsungkan. Partai final digelar pada Minggu (10/04/22) kemarin, dengan Indonesia harus pulang tanpa satu pun gelar.

Pada ajang ini, Indonesia berhasil meloloskan dua wakilnya ke babak final, yakni tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Fajar Alfian/Rian Ardianto.

Sayangnya, kedua wakil tersebut gagal memenuhi harapan untuk mendulang trofi menyusul kesuksesan mereka menjuarai Swiss Open 2022 bulan lalu.

Jonatan Christie dikalahkan pebulutangkis muda asal China Weng Hong Yang 21-12, 19-21, 15-21 di partai final kemarin. 

Jojo sejatinya unggul di gim pertama. Namun sayang, sejumlah kesalahan dan strategi Weng Hong Yang yang disebut sebagai titisan Lin Dan itu tak mampu dibendung oleh Jojo di gim kedua dan ketiga.

Hasil ini juga membuat Jojo gagal mencetak rekor individu, yakni gagal meraih juara di ajang BWF World Tour level Super 500 pertama dalam kariernya.

Sementara, Fajar/Rian kalah di final Korea Open 2022 dari pasangan tuan rumah, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dengan rubber gim 21-19, 15-21 dan 18-21, Minggu (10/04/22).

Hasil ini membuat Fajar/Rian gagal mempertahankan gelar juara yang mereka raih pada edisi 2019. Edisi 2020 dan 2021 ditiadakan karena pandemi COVID-19.

Selain itu, Korea Open menjadi akhir perjalanan panjang Fajar/Rian di awal tahun 2022. Total sudah empat turnamen beruntun diikuti pasangan ini dalam kurun waktu satu setengah bulan.

Adapun turnamen yang diikuti tersebut adalah Jerman Open (16 besar), All England (32 besar), Swiss Open (juara), dan Korea Open (runner up). 

Meski gagal membawa pulang gelar juara, namun perjuangan keduanya dan wakil Indonesia lainnya di Korea Open patur diapresiasi. Terlebih, dengan bertambahnya poin mereka di daftar ranking dunia versi BWF.