Antonsen Beri Alasan Masuk Akal Prestasi Marcus/Kevin Anjlok: Gara-gara Shuttlecock!

Minggu, 9 Oktober 2022 12:45 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© INDOSPORT
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo keluar sebagai juara Malaysia Masters 2019 Copyright: © INDOSPORT
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo keluar sebagai juara Malaysia Masters 2019

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis Denmark, Anders Antonsen memberikan alasan masuk akal mengapa Marcus Gideon/Kevin Sanjaya mengalami penurunan performa tahun ini.

Sebagaimana diketahui, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo awalnya merupakan pebulutangkis ganda putra terbaik dunia selama lima tahun terakhir.

Namun, memasuki tahun 2022, Marcus/Kevin mengalami penurunan performa, dan sampai kini belum sekali pun meraih juara.

Bahkan, pasangan berjuluk The Minions itu sempat turun ke peringkat ketiga, sebelum kembali menanjak ke posisi kedua di sektor ganda putra terbaik dunia, sepekan lalu.

Pada tiga turnamen terakhirnya, Indonesia Open 2022, BWF World Championship 2022, dan Japan Open 2022, Marcus/Kevin selalu tumbang di babak kedua atau fase 16 besar.

Belum lagi performa mereka membaik, Kevin Sanjaya diterpa isu tak sedap karena sempat tidak akur dengan pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi.

Kevin Sanjaya mengaku tak terima dengan kritik Herry IP kepadanya di media, hingga ia sempat absen berlatih di Pelatnas PBSI.

Beruntung, Kevin Sanjaya dan Herry IP sudah berbaikan dan kini kembali latihan. Mereka mengusung target untuk kembali ke performa terbaiknya, jadi nomor satu dunia.

Namun, hal itu bukan sesuatu yang mudah. Ada alasan khusus mengapa Marcus/Kevin kesulitan meraih titel juara, dan seringkali tumbang di berbagai turnamen tahun ini.

Dua pebulutangkis Denmark, Anders Antonsen dan Hans-kristian Vittinghus menganalisis mengapa pasangan The Minions mengalami penurunan performa.