3 Fakta Serba Pertama di Final French Open 2022: Indonesia Jadi ‘Korban’

Minggu, 30 Oktober 2022 17:35 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© Shi Tang/Getty Images
Memasuki final turnamen bulutangkis Super 750 French Open 2022, terdapat tiga fakta serba pertama, di mana sejumlah wakil Indonesia turut menjadi korban. Copyright: © Shi Tang/Getty Images
Memasuki final turnamen bulutangkis Super 750 French Open 2022, terdapat tiga fakta serba pertama, di mana sejumlah wakil Indonesia turut menjadi korban.

INDOSPORT.COM - Memasuki final turnamen bulutangkis Super 750 French Open 2022, terdapat tiga fakta serba pertama, di mana sejumlah wakil Indonesia turut menjadi korban.  

Sebanyak 10 pemain dan pasangan ganda akan berjuang memperebutkan gelar juara French Open di di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Minggu (30/10/22) mulai pukul 19.00 WIB.

Menariknya, di antara mereka terdapat tiga finalis yang akan merasakan pengalaman bermain di partai final baik di level 750 maupun di level mana pun.

Fakta tersebut diungkapkan oleh komentator BWF asal Inggris, Ben Beckman, lewat unggahan di akun Instagramnya.

Ketiga finalis yang dimaksud adalah ganda putra Lu Ching-yao/Yang Po-han asal Chinese Taipei, ganda putri Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, dan ganda campuran Robin Tabeling/Selena Piek dari Belanda.

Menariknya, para finalis itu mencatatkan rekor serba pertama dengan menumbangkan beberapa wakil Indonesia pada prosesnya.

Ganda putra asal Chinese Taipei, Lu Ching-yao/Yang Po-han, disebutkan Ben Beckman akan menjalani final pertama mereka di World Tour 750.

Lu Ching-yao/Yang Po-han akan bertarung memperebutkan gelar juara Super 750 mereka dengan menghadapi unggulan ketujuh dari India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Perjalanan Lu Ching-yao/Yang Po-han sendiri cukup impresif, di mana mereka berhasil menumbangkan unggulan kedua dari Indonesia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya di babak pertama.

Lu/Yang juga menyingkirkan pasangan China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, sebelum menaklukkan pasangan Merah Putih Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dan andalan Inggris, Ben Lane/Sean Vendy.