Ditarget Cetak Sejarah di All England, Rival Apriyani/Fadia Dapat Wejangan Legenda Malaysia

Senin, 13 Maret 2023 12:05 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© Instagram@pearthin_fans
Pearly Tan/M Thinaah, ganda putri asal Malaysia. Instagram@pearthin_fans Copyright: © Instagram@pearthin_fans
Pearly Tan/M Thinaah, ganda putri asal Malaysia. Instagram@pearthin_fans
Ditantang Pasangan Jepang

Pearly/Thinaah bakal mendapatkan ujian pembuka yang sangat sulit. Mereka akan menghadapi Juara Dunia dua kali dari Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.

Sebelumnya, Pearly/Thinaah mampu menaklukkan Matsumoto/Nagahara di babak perempat final German Open kemarin.

Kendati memiliki keunggulan head-to-head 1-0, Pearly/Thinaah diwanti-wanti Thien How agar tetap mempersiapkan diri menghadapi aroma revans dari sang lawan.

“Pearly/Thinaah mengalahkan pasangan Jepang di sini (German Open) tetapi perlu mempersiapkan diri dengan baik lagi karena ingin pertandingan baru,” ujar Thien How.

Perjalanan Pearly/Thinaah terhendi di babak semifinal German Open 2023 seelah ditaklukkan pasangan Jepang lainnya, Nami Matsuyama/Chiharu Shida.

Pearly/Thinaah kalah dari pasangan peringkat 2 dunia tersebut secara dua set langsung dengan skor 22-24 dan 13-21.

Secara keseluruhan, Pearly/Thinaah baru mengalahkan sekali pasangan Jepang itu dari delapan pertemuan, di mana satu-satunya kemenangan adalah di final French Open.

Mengevaluasi kekalahan yang dialami Pearly/Thinaah, Thien How merasa pemain Malaysia itu kalah start sehingga mereka kesulitan mengejar ketertinggalan di pertandingan.

“Pearly/Thinaah memulai dengan lambat dan memainkan permainan yang aman. Ketika lawan memimpin dengan selisih besar, mereka mencoba mengejar,” tutur Thien How.

“Tetapi, mereka tidak bisa memenangi pertandingan. Mereka terpengaruh oleh kekalahan tipis di game pertama dan agak kehilangan fokus di game kedua,” pungkasnya.