Polemik Panas Taufik Hidayat dan Lee Chong Wei: Kronologi dan Kabar Terbaru

Minggu, 4 Juni 2023 15:29 WIB
Penulis: Serly Putri Jumbadi | Editor: Indra Citra Sena
© Badminton Photo
Kronologi polemik legenda bulutangkis tunggal putra Taufik Hidayat dan Lee Chong Wei terkait dengan BWF Hall of Fame. Copyright: © Badminton Photo
Kronologi polemik legenda bulutangkis tunggal putra Taufik Hidayat dan Lee Chong Wei terkait dengan BWF Hall of Fame.

INDOSPORT.COM – Kronologi polemik legenda bulutangkis tunggal putra Taufik Hidayat dan Lee Chong Wei terkait dengan BWF Hall of Fame. Mulai dari awal mula hingga kabar terbaru.

Seperti diketahui, baru-baru ini jagat bulutangkis dikejutkan dengan pernyataan menohok Taufik Hidayat yang ditujukan untuk Lee Chong Wei.

Awal mula polemik dua legenda bulutangkis ini dimulai dari Lee Chong Wei dan Lin Dan yang mendapat kehormatan masuk ke dalam BWF Hall of Fame 2023.

Melansir situs resmi Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), Hall of Fame merupakan kegiatan non profit untuk menghormati pemain dengan prestasi yang luar biasa.

Lee Chong Wei sendiri terpilih masuk ke dalam BWF Hall of Fame karena beberapa prestasi seperti menjadi pemain terlama menduduki puncak ranking BWF selama 349 pekan.

Serta beberapa prestasi gemilangnya yang sukses menorehkan tiga medali perak Olimpiade (2008, 2012, 2016) Juara Asia (2006, 2016) hingga mengoleksi 69 gelar dan 34 runners-up di sepanjang kariernya.

Namun, bak ada yang mengganjal, mantan rival bebuyutannya yakni Taufik Hidayat melontarkan komentar pedas sebagaimana dalam wawancaranya bersama Valentino Simanjuntak dalam sebuah tayangan YouTube.

“Buat saya nggak ya, buat saya prestasi itu jadi yang terpenting. Kalau prestasi itu ditentukan sama diri sendiri kalau Hall of Fame itu ditentuin sama orang lain,” kata Taufik.

“Dalam pertandingan itu juara apa panjang usia bermain? Kamu sepuluh kali silver sama satu kali emas pilih mana? Jadi saya nggak mau gubris debatin nama doang. Yang waras paham,” sambungnya.

Sontak saja, pernyataan peraih emas Olimpiade Athena 2004 itu memicu komentar panas penggemar bulutangkis Malaysia karena dinilai merendahkan pencapaian Lee Chong Wei.