INDOSPORT.COM – Ada tiga pebulutangkis yang perang dingin di lapangan selain Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan, di mana salah satunya Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.
Seperti diketahui, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan baru-baru ini menjadi sorotan penggemar bulutangkis usai perang dingin ketika berlaga di Arctic Open 2023.
Sejak babak pertama, sudah tak terjalin komunikasi dengan baik antara Pramudya dan Yeremia. Bahkan, keduanya tak pernah saling ngobrol hingga tos-tosan tangan.
Puncaknya di babak perempat final, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan takluk dari ganda putra Malaysia, Man Wei Chong/Kai Wun Tee, dengan skor 20-22, 18-21.
Badminton Lovers pun menyebut kekalahan Pramudya/Yeremia disebabkan karena keduanya yang tidak profesional karena membawa konflik ke lapangan.
Sementara itu, selain Pramudya/Yeremia terdapat tiga pemain ganda putra dan putri yang juga pernah perang dingin di lapangan seperti Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota hingga Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.
Kevin Sanjaya/Marcus Gideon
Rekan satu sektor Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan yakni Kevin Sanjaya/Marcus Gideon juga pernah terlibat perang dingin di lapangan.
Kala itu pada ajang Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022, performa Kevin/Marcus menjadi sorotan karena tak terjalin komunikasi yang baik di antara keduanya.
Pada dua turnamen tersebut, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon gagal total mempertahankan gelar juara yang membuat mereka tersingkir di babak-babak awal.
Komunikasi yang kurang baik antara Kevin/Marcus juga dibenarkan oleh Kabid Binpres PBSI yakni Rionny Mainaky, sebagaimana yang ia ungkapkan pada media.
"Kemarin saya sudah bilang ke Kevin, 'Kevin, kenapa? Dia bilang, 'Iya kak begini, begini'. Lalu saya bilang yang penting semangat dan saya juga kasih tahu soal (Marcus) Gideon ke dia. Kevin jawab iya," tutur Rionny kepada pewarta pada 2022 lalu.