In-depth

Ada An Se-young, 3 Pebulutangkis yang Pernah Dihukum PBSI Negaranya

Selasa, 24 Oktober 2023 11:50 WIB
Penulis: Serly Putri Jumbadi | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Mengulas tiga bintang bulutangkis yang pernah dihukum oleh PBSI negaranya, di mana terdapat An Se-young dalam daftar tersebut. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Mengulas tiga bintang bulutangkis yang pernah dihukum oleh PBSI negaranya, di mana terdapat An Se-young dalam daftar tersebut.

INDOSPORT.COM – Mengulas tiga bintang bulutangkis yang pernah dihukum oleh PBSI negaranya. Terdapat An Se-young dalam daftar tersebut.

Diketahui, An Se-young menjadi pebulutangkis tersukses di musim 2023 dengan mengoleksi total 10 gelar juara serta dua runner-up.

Namun, pada 2019 lalu, tunggal putri nomor satu dunia itu pernah dirumorkan mendapat hukuman berupa skorsing dari Asosiasi Bulutangkis Korea Selatan (BKA).

Selain dia, beberapa pebulutangkis China diketahui juga sempat mendapat hukuman dari PBSI negaranya seperti Shi Yuqi dan Zhao Junpeng.

Sehingga, INDOSPORT mencoba untuk merangkum beberapa pebulutangkis yang pernah dihukum PBSI negaranya seperti An Se-young, Shi Yuqi dan Zhao Junpeng.

An Se-young

Kabar ini pertama kali berembus pada 2019 lalu melansir unggahan di akun Instagram pribadi An Se-young ketika berlaga di Liga Nasional Korea Selatan.

Unggahan ratu bulutangkis tunggal putri asal Korea Selatan itu lantas membuat Badminton Lovers menyebut ia kena skorsing dari BKA.

BKA diketahui telah mencoret nama An Se-young dari Denmark Open 2019, di mana turnamen ini menjadi sangat penting karena berlevel S750.

Isu ini semakin panas usai media China, Aiyuke, menyebut An kena skors dari BKA dan dilarang bertanding di turnamen selama enam bulan imbas dari protesnya di media sosial.

Namun, isu ini disanggah oleh media Korea Selatan, Naver, yang mengungkapkan An tak mendapat hukuman dari BKA namun karena cedera.

“Meski bermain dengan cedera, dia menunjukkan ‘sebagai pemain kelas dunia’ dengan memimpin tim ke final Festival Olahraga Nasional ke-103 yang berakhir Rabu (05/10/22).”

“Sekarang (usai berpartisipasi di Liga Nasional Korea Selatan), dia dia akan bertarung dengan cedera pergelangan kaki kanan yang masih mendera,” tulis Naver.