x

Tak Peduli Jadi Ranking No.1 Ganda Putra, Fajar/Rian Siap Kerja Keras di 2023

Sabtu, 31 Desember 2022 16:25 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Indra Citra Sena
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak peduli dengan statusnya sebagai ganda putra nomor satu di ranking BWF dan akan bekerja keras di tahun 2023. (Foto: PBSI)

INDOSPORT.COM Fajar Alfian/Rian Ardianto mengaku tak peduli dengan statusnya sebagai ganda putra nomor satu di ranking BWF, lantaran mereka bakal tetap kerja keras di 2023.

Fajar/Rian saat ini tengah menyandang status sebagai ganda putra nomor satu dunia dalam ranking BWF, per Selasa (27/12/22) kemarin.

Meski saat ini menjadi raja ganda putra dunia, namun dirinya tak mau memikirkan status tersebut karena mereka tetap akan tampil jor-joran di tahun 2023.

Sebab, menurut Fajar/Rian, persaingan pada musim depan akan terasa lebih menantang karena bakal dimulainya kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024.

Faktor tersebut tentunya bakal membuat persaingan semakin sengit, karena semua pebulutangkis ingin meraih poin sebanyak-banyaknya demi tampil di Olimpiade 2024.

Baca Juga

Hal ini pun memotivasi Fajar Alfian/Rian Ardianto agar bisa terus konsisten, dan tak memperdulikan status barunya karena tak terbebani.

"Kami tidak mau memikirkan kalau kami ranking satu karena itu hanya ranking, kalau sudah di lapangan semua pemain bisa menang dan bisa kalah,” kata Fajar Alfian, dilansir dari Antara yang mengutip dari rilis PBSI.

Baca Juga

Maka Fajar/Rian ingin bisa fokus dan mempersiapkan mental, agar bisa menikmati setiap pertandingannya meski terasa sulit.

“Jadi tetap harus bisa fokus dan menikmati pertandingan. Semakin di atas pasti tantangan pun semakin berat. Jadi kami harus lebih siap mempersiapkan mentalnya," tambahnya.

Selain itu, Fajar Alfian/Rian Ardianto juga mengatakan bahwa mereka tak mau cepat puas meski sudah menjadi ganda putra nomor satu dunia di ranking BWF.

Baca Juga

1. Fajar/Rian Tak Mau Cepat Puas

Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. (Foto: PBSI)

Fajar Alfian lebih lanjut mengatakan bahwa mereka tak mau terlalu larut dalam perasaan puas, karena kerja kerasnya berbuah hasil menjadi ranking satu dunia.

Sebab, bagi pasangan Rian Ardianto itu perjuangan yang sebenarnya akan dimulai pada 2023 mendatang.

"Tahun 2023 pasti akan lebih ketat apalagi ada penghitungan poin ke Olimpiade. Yang jelas jangan lengah dan jangan puas sampai di sini," tambah Fajar.

Sekadar informasi, masa kualifikasi Olimpiade Paris 2024 akan berlangsung pada 1 Mei 2023 sampai 28 April 2024 mendatang.

Untuk menyambut musim baru, Fajar/Rian sudah kembali berlatih di Pelatnas Cipayung, Jakarta usai menjalani liburan singkat.

Baca Juga

Fajar/Rian akan mengawali perjuangannya dengan tampil di ajang Malaysia Open 2023, yang sudah resmi naik kasta dari Super 750 menjadi BWF Super 1000 pada 10-15 Januari nanti.

Nantinya, pasangan berjuluk FajRi itu akan menjadi unggulan ketiga, dan berhadapan dengan wakil Prancis Christo Popov/Toma Junior Popov di babak pertama.

Baca Juga

Jika menang, kemudian Fajar/Rian akan berhadapan dengan pemenang antara Ruben Jille/Ties Van Der Lecq (Belanda) vs Mark Lamsfuss/Marvin Seidel.

Fajar/Rian juga bisa berpotensi bertemu wakil Indonesia lainnya yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan selaku unggulan kelima, dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan di perempat final atau semifinal.

Setelah itu Fajar Alfian/Rian Ardianto akan tampil di ajang Super 750 yakni India Open 2022 pada 17-22 Januari 2023.

Baca Juga
BWFFajar Alfian/Muhammad Rian ArdiantoBerita Bulutangkis

Berita Terkini