Cerita Andres Iniesta, Si Pemalu dan Penakluk Hati Lawan

Rabu, 11 Mei 2016 21:43 WIB
Editor: Ramadhan
 Copyright:
Ahli Pencetak Gol Dramatis

Singkat cerita, Iniesta mampu melawan penyakit homesick-nya dan tumbuh sebagai pemain hebat di Barcelona. Sejak muda saat masih bermain untuk Barcelona B, Iniesta yang sudah mencuri perhatian justru sanggup bersaing dengan para pemain senior lain seperti Guardiola dan Xavi.

Sering berlatih bersama tim senior Barcelona membuat gelandang yang dikenal dengan kemampuan dribbling-nya itu akhirnya mampu menjadi pemain reguler El Barca. Hingga akhirnya pada musim 2002/03, Iniesta yang masih berusia 18 tahun diberikan kesempatan debut bersama tim utama Barcelona oleh Louis van Gaal.

Sejak momen tersebut hingga saat ini, Iniesta masih menjadi tulang punggung Blaugrana di tim utama. Segala macam gelar di mulai dari La Liga, Copa del Rey, Liga Champions. Tak hanya itu, bersama timnas Spanyol, Iniesta juga sudah berhasil meraih gelar Piala Dunia dan Piala Eropa.

Menariknya, prestasi yang sudah diraih Iniesta tersebut tak lepas dari penampilan apiknya di atas lapangan terutama gol-gol penentu kemenangan yang bernilai sangat krusial bagi tim.

Iniesta pernah mencetak gol penentu langkah Barcelona ke final saat melawan Chelsea di babak semifinal Liga Champions tahun 2009, tepatnya pada 06 Mei 2009. Gol itu juga menjadi awal kebangkitan Barcelona yang pada tahun tersebut berhasil meraih treble winners.

Tak hanya itu, gol kemenangan Spanyol di laga final Piala Dunia 2010 juga berhasil membuat negaranya meraih gelar Piala Dunia. Gol tersebut terjadi 4 menit jelang babak extra time selesai yakni selama 120 menit.

489