SEA Games 2017

Lawan Timor Leste, 3 Faktor Ini Bikin Luis Milla Dilema

Jumat, 18 Agustus 2017 16:46 WIB
Editor: Rizky Pratama Putra
© @pssi__fai
Kegembiraan penggawa Timnas Indonesia usai kalahkan Timnas Filipina. Copyright: © @pssi__fai
Kegembiraan penggawa Timnas Indonesia usai kalahkan Timnas Filipina.
Euforia Sesaat

Kemenangan 3-0 atas Filipina disambut dengan gegap gempita oleh seluruh rakyat Indonesia. Wajar saja, kemenangan ini didapatkan saat Tanah Air tengah merayakan kemerdekaannya di tahun ke-72.

Hal ini dianggap sebagai salah satu kado paling indah di hari yang berbahagia. Beragam dukungan dan pujian pun mengalir bagi para pemain Garuda Muda.

© Istimewa
Selebrasi penyerang Septian David Maulana dan Rezaldi Hehanusa seusai menyamakan skor 1-1 saat timnas U-22 Indonesia bersua Thailand pada laga perdana kedua tim pada Grup B SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam. Copyright: IstimewaSelebrasi penyerang Septian David Maulana dan Rezaldi Hehanusa seusai menyamakan skor 1-1 saat timnas U-22 Indonesia bersua Thailand pada laga perdana kedua tim pada Grup B SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam.

Apalagi, hasil ini juga melengkapi keberhasilan Timnas U-22 setelah berhasil menahan Thailand di laga perdana. Pencinta sepakbola nasional pun langsung berharap banyak pada performa apik Timnas U-22.

Tapi euforia ini menjadi angin jahat bagi mental para pemain jika tidak dikelola dengan bijaksana. Apalagi sebagai tim muda, mental dan kepribadian menjadi sesuatu yang rentan.

Inilah yang menjadi tantangan Luis Milla untuk bisa memastikan fokus para pemain tetap terjaga. Ingat bung, pertaruhan beresiko akan diambil Indonesia jika saja gagal fokus pada setiap laga tersisa.

3.6K