Salah Nama di Logo Klub, Montpellier Mengaku Jadi Korban

Sabtu, 16 September 2017 11:46 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© ESPNFC
Skuat Montpellier. Copyright: © ESPNFC
Skuat Montpellier.

Salah satu klub Ligue 1 Prancis, Montpellier, mengaku menjadi korban atas kesalahan nama klub pada logo di jersey yang mereka luncurkan. Walau begitu, manajemen Montpellier tetap meminta maaf kepada para pendukung klub atas kesalahan tersebut.

Sekadar informasi, terdapat kesalahan dalam nama klub yang tertera di logo Montpellier. Pada logo di bagian jersey tersebut, hanya terdapat satu huruf ‘L’ pada bagian nama klub, dan kemudian berubah dari yang seharunya ‘Montpellier’ menjadi ‘Montpelier’.

© FourFourTwo
Kesalahan logo Montpellier. Copyright: FourFourTwoKesalahan logo Montpellier.

"Montpellier telah jadi korban kesalahan logo pada sejumlah kemeja yang mulai dijual," tulis pernyataan klub di situs resmi mereka.

Dilansir oleh ESPNFC, pembuat logo Montpellier telah mengakui akan kesalahan yang mereka buat dan akan bertanggung jawab dengan menuntaskan masalah yang ada. Sementara manajemen Montpellier sendiri akan memberikan tiga pilihan kepara para fans yang telah membeli jersey salah cetak tersebut.

Pilihan pertama adalah pengembalian uang yang telah dikeluarkan oleh para penggemar untuk membeli jersey tersebut. Pilihan kedua adalah membawa jersey tersebut ke toko resmi klub dan mengganti logonya, sementara pilihan ketiga adalah menukar jersey salah cetak tersebut dengan jersey yang terbaru.

Sementara, sekumpulan jersey salah cetak tersebut kabarnya akan disumbangkan ke Sekolah Menengah Atas di Montpelier, sebuah ibu kota Negara bagian Vermont di Amerika Serikat. Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Montpellier melalui Twitter resmi mereka.

“Presiden @Nicollin dan Wali Kota Montpellier @saurel2014 memberitahukan: jersey Montpelier akan disumbangkan ke Kota Montpelier di Vermont, @vtmontpelier,” tulis akun resmi Montpellier.

338