Liga Champions

Lolos ke 8 Besar Liga Champions Setelah Menunggu 9 Tahun, Pelatih Liverpool Senang

Rabu, 7 Maret 2018 11:18 WIB
Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Juni Adi
© Twitter @ChampionsLeague
Mohamed Salah mencoba melepaskan tendangan ke gawang Porto. Copyright: © Twitter @ChampionsLeague
Mohamed Salah mencoba melepaskan tendangan ke gawang Porto.

Liverpool memastikan satu tempat di babak 8 besar Liga Champions musim 2017/18 setelah berhasil unggul agregat 5-0  atas FC Porto. Untuk tembus ke perempat final, The Reds harus menunggu selama 9 tahun lamanya.

Hal itu lantaran Liverpool kerap absen di ajang Liga Champions. Sontak saja, pencapaian tersebut membuat Jurgen Klopp merasa senang dan bahagia. Dirinya merasa Liverpool sudah kembali menujukan tajinya untuk bersaing di kompetisi tertinggi antar klub-klub top Eropa.

© INDOSPORT
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp saat memberikan instruksi dari luar lapangan. Copyright: INDOSPORTPelatih Liverpool, Jurgen Klopp saat memberikan instruksi dari luar lapangan.

"Ini terasa menyenangkan, jujur ini terasa sangat amat menyenangkan. Saya tidak dapat membayangkan perasaan para pendukung yang sudah menunggu begitu lama (unutk lolos ke 8 besar). Tetapi ini tentu terasa istimewa saya yakin itu," beber Klopp seperti dikutip dari laman resmi klub.

"Kami merasa cukup puas lolos ke delapan besar dan ini sangat baik. aya kira ini saatnya bagi kami untuk kembali unjuk gigi," tambahnya.

Lebih lanjut, pelatih asal Jerman itu juga tak lupa berterimakasih atas kesabaran orang-orang yang terlibat di dalam klub, sehingga Liverpool bisa berkembang pesat seperti saat ini. Hal itu dibuktikan dari performa positif yang mereka tunjukan di Liga Primer Inggris dan tentunya di Liga Champions.

"Saya sangat senang terhadap semua orang yang terlibat dalam langkah ini. Sekarang saat kami sudah melakukannya, saatnya untuk terus melaju. Liverpool sedang mengalami perkembangan yang sangat luar biasa, momen ini sangat baik, tetapi jika kami tidak menonjol di kompetisi sekelas Liga Champions maka takkan ada orang yang menyadarinya," tandas mantan pelatih Burssia Dortmund itu.

156