Liga Indonesia

Ponaryo: Liga 1 2018 Dihentikan, Itu Salah Suporter!

Selasa, 25 September 2018 20:06 WIB
Penulis: Coro Mountana | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Presiden APPI, Ponaryo Astaman. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Presiden APPI, Ponaryo Astaman.

INDOSPORT.COM - Kisah meninggalnya suporter Jakmania di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saat laga bigmatch Persib Bandung vs Persija Jakarta ternyata berbuntut panjang.

Usai BOPI merekomendasikan penghentian sementara kompetisi sepakbola di Indonesia, kini Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) juga ikut menyerukan para pemain yang ada di LIga 1 untuk mogok bermain di pekan ke-24.

Mantan presiden APPI, Ponaryo Astaman bahkan meminta aksi mogok dilakukan sampai para suporter menandatangani nota damai. Mantan pemain Timnas Indonesia itu menyebutkan bahwa sudah saatnya suporter ikut bertanggung jawab atas kelangsungan sepakbola Indonesia.

Perihal wacana kompetisi dihentikan, Ponaryo terlihat pasrah dengan ancaman hukuman itu. Dia melihat hal tersebut tidak masalah dilakukan asal bisa mengubah tabiat para suporter.

“Jika kompetisi dihentikan, kami tidak akan minta kompetisi jangan dihentikan karena itu merupakan sebuah konsekuensi. Itu salah suporter! Ini harus dipahami oleh mereka,” kata pria yang berulang tahun hari ini.

“Kalau sampai terulang kembali setelah nota damai tercapai, berarti kesalahan ada di suporter tanpa menunjuk pihak tertentu. Inilah waktunya mereka untuk introspeksi diri tanpa menunjuk pihak lain,” tegasnya.

Usaha memajukan taraf sepakbola suatu Negara memanglah tidak mudah. Selain pemain yang harus dibekali dengan teknik dan pemahaman taktik yang baik, para suporter pun juga harus diberi edukasi tentang sportifitas yang bermartabat.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT