INDOSPORT.COM - Pertandingan big match kembali tersaji pada lanjutan kasta tertinggi sepak bola Liga Indonesia, Gojek Liga 1 2018 pekan ke-26.
Klub sepak bola kebanggaan Kota Surabaya, Persebaya Surabaya, akan melawan Persib Bandung pada Sabtu (20/10/18) di Stadion I Wayan Dipta, Bali. Meskipun pertandingan tersebut bertajuk big match, namun laga tersebut tampaknya akan berjalan sepi.
Hal ini dikarenakan hukuman Komdis PSSI kepada Persib Bandung yang tidak memperbolehkan adanya penonton dan laga Persib harus dilakukan di luar Pulau Jawa.
Akibatnya, hukuman tanpa kehadiran suporter pada laga akhir pekan nanti antara Persib vs Persebaya membuat pelatih kepala Persebaya, Djadjang Nurdjaman kecewa.
Mantan pelatih Persib ini menilai jika jalannya pertandingan tanpa diiringi oleh suporter, tidak akan semenarik laga big match seperti biasanya dan dianggap kurang seru.
"Kalau orang bilang pertandingan besok itu garing, karena kita bermain tidak ada penonton. Padahal suporter itu bisa membakar semangat kita," katanya usai latihan.
Djanur mendampingi tim Persebaya latihan."Pasti juga ada pengaruhnya ya, biasanya kami bermain didukung oleh Bonek yang begitu besar tapi pada pertandingan besok tidak akan menemui hal itu," lanjut Djanur.
Meskipun pada laga di Stadion I Wayan Dipta bakal sepi tanpa suporter, Djanur tetap menginstruksikan pemainnya untuk bermain habis-habisan dan juga kerja keras untuk meraih poin.
Hal ini sebagai bentuk respons Djanur pada laga sebelumnya yang gagal meraih poin penuh saat melawan Borneo FC.
"Lawan Persib Bandung kita harus ambil poin penuh agar posisi kita di klasemen sementara dapat terus terjaga. Meskipun berat karena tidak ada pemain pilar tapi kita tetap optimis mampu mendulang poin penuh," tutup Djanur.