Liga Indonesia

Panas, Laga Persib vs Barito Putera Diwarnai Ketegangan

Kamis, 18 Oktober 2018 18:42 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Lanjar Wiratri
© Arif Rahman/INDOSPORT
Laga Persib U-19 vs Barito Putera U-19 rusuh. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Laga Persib U-19 vs Barito Putera U-19 rusuh.

INDOSPORT.COM - Pertandingan putaran kedua Liga U-19 2018 Grup B di Stadion Arcamanik, Kota Bandung yang mempertemukan Persib Bandung U-19 vs Barito Putera U-19 berlangsung dengan tensi tinggi. 

Pada jeda pertandingan babak pertama, kedua pemain sempat bersitegang saat akan memasuki ruang ganti. Beruntung pihak keamanan dan panitia penyelenggara pertandingan bisa melerai, sehingga kericuhan bisa diredam. 

Menurut pelatih Persib U-19, Budiman, ketegangan yang terjadi seusai babak pertama merupakan strategi dari tim lawan untuk mempengaruhi mental bermain pasukannya. Apalagi, timnya sedang tertinggal 0-1 setelah Ceceng Ahmad Zakaria melakukan gol bunuh diri. 

"Itu memang yang dinginkan Barito karena mereka unggul satu gol, untuk bikin anak-anak terprovokasi secara emosi," ujar Budiman seusai pertandingan yang berakhir imbang 1-1. 

© Arif Rahman/INDOSPORT
Persib U-19 vs Barito Putera U-19. Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTPersib U-19 vs Barito Putera U-19.

Mantan pemain Persib dan Persija Jakarta ini menuturkan, anak asuhnya tidak terpengaruh dengan provokasi tersebut. Sehingga, pada babak kedua permainan pasukannya bisa berkembang dan mencetak satu gol melalui sundulan Wandi di menit 49.

Selain itu, Budiman menilai pasukannya bermain cukup bagus pada pertandingan perdana putaran kedua ini. Hanya saja, timnya kurang beruntung, salah satunya penalti Beckham yang gagal dimaksimalkan menjadi gol. 

"Babak kedua anak-anak bisa lebih berkembang lagi walaupun kita kurang satu pemain (Wandi di kartu merah), kita bisa berikan perlawanan dan tekanan apalagi kalau penalti Beckham masuk," tegasnya. 

Sementara itu, pelatih Barito Putera U-19 Andri Ramawi Putera, enggan mengomentari terkait insiden di luar lapangan. Ia lebih memilih memberikan komentar terkait jalannya pertandingan dan hasil akhir yang didapat pasukannya. 

"Saya hanya ingin bicara teknis di lapangan, Kita dapat satu poin, kita syukuri walaupun target awal tiga poin, untuk hasilnya kami tetap syukuri. Saya catat teknis di babak kedua akhirnya hilang konsentrasi, Persib bisa ambil gol di menit awal, kalau pemain tahan di 15 menit awal ceritanya bedan" ucap Andri. 

"Bandung main di kandang pasti sulit dibandingkan putaran pertama," jelasnya.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Persib Lainnya di INDOSPORT   
 

258