INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Bola Indonesia, Bima Sakti mengaku sudah mengenal karakter atau pembawaan pelatih anyar Filipina, Sven-Goran Eriksson yang akan jadi salah satu lawan di Grup B Piala AFF 2018.
Hal itu pula yang membuat Bima sedikit mengetahui gaya permainan yang akan diterapkan Timnas Sepak Bola Filipina nanti.
Bima mengatakan Sven-Goran adalah pribadi yang disiplin dan berkarakter sehingga hal itu pasti diterapkan ke Timnas Filipina. Karenanya, ia ingin semua pemain speak bola di Skuat Garuda tidak menganggap remeh saat bertemu Filipina.
"Sangat karismatik orangnya, tegas. Kalau lihat cara mereka main itu seperti di Sampdoria dulu waktu jaman kita main, sekitar tahun 1993-1995, mereka sangat rapih organisasinya," ucapnya.
"Kalau bisa dikatakan, sistem jaman dulu, kita tahu mereka sangat kompak waktu bertahan. Makanya semua harus kita waspadai waktu lawan Filipina," imbuhnya.
Bima Sakti sejatinya pernah berada satu tim dengan Sven-Goran Erikssen, tepatnya saat ia dan beberapa pemain sepak bola Indonesia menjalani progam pembinaan PSSI yang berkerja sama dengan Sampdoria, yakni Primavera pada tahun 1993.
Saat itu, Sven-Goran Eriksson merupakan pelatih Sampdoria. Bahkan, Sven-Goran Eriksson membawa Kurniawan Dwi Yulianto saat pertadingan persahabatan internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 1995 silam.
Sementara itu, laga sepak bola antara Timnas Indonesia vs Filipina baru akan berlangsung pada laga terakhir Grup B, yakni pada 25 November mendatang di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Terus Ikuti Update Piala AFF 2018 dan Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM