INDOSPORT.COM - Kepala Kepolisian Italia, Franco Gabrielli, mengingatkan Carlo Ancelotti untuk tidak gegabah meminta wasit menghentikan laga sepak bola yang sedang berlangsung.
Sebelumnya, pelatih Napoli tersebut sepat melontarkan pernyataan ingin melakukan interupsi pertandingan jika ada nyanyian bernada rasisme terdengar dari tribun penonton.
Ia tidak ingin insiden yang menimpa Kalidou Koulibaly saat Boxing Day kembali terulang.
Akan tetapi, Gabrielli mengingatkan bahwa hal tersebut bukan menjadi kapasitas Ancelotti sebagai pelatih, melainkan hak para personel keamanan yang bertugas.
“Saya sangat menghormati orang-orang seperti Ancelotti dan saya paham betul dari mana dia berasal, namun setiap aksi pasti memiliki konsekuensi,” kata Gabrielli, seperti dilansir ESPN.
“Saya setuju bahwa harus ada petunjuk yang jelas untuk memastikan tindakan rasisme. Namun kita juga harus mempertimbangkan berbagai macam solusi dan memilih yang terbaik demi keamanan publik,” tambahnya.
“Keputusan akhir harus diambil oleh orang yang bertugas di bagian keamanan. Mereka adalah pihak-pihak yang bekerja di luar urusan olahraga.”
Ia pun meminta kerja sama dri banyak pihak untuk melakukan tugas sesuai kapasitasnya masing-masing, termasuk para pelatih dan pemain. Menurutnya, satu ucapan di depan khalayak bisa berpotensi membuat kegaduhan.
Ancelotti sendiri sudah memberikan konfirmasi tentang ucapannya tempo hari tersebut. Ia pun tidak bermaksud menghentikan permainan secara keseluruhan, melainkan melakukan interupsi sejenak untuk membuat situasi kembali kondusif.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Italia Lainnya Hanya di INDOSPORT