INDOSPORT.COM – AS Roma harus menerima hasil imbang dari lawatannya ke Atalanta di pekan ke-21 Serie A. Sang pelatih Giallorossi, Eusebio Di Francesco (EDF) justru menyebut bahwa para pemainnya memerlukan psikolog.
Pertandingan tersebut berakhir dengan skor ketat 3-3. Laga sempat berjalan mudah bagi AS Roma karena mereka mampu unggul 3-0 dalam 40 menit.
Namun, setelah mencetak satu gol di menit ke-43, Atalanta justru tampil lebih baik di babak kedua. Mereka kemudian mampu menyamakan kedudukan.
Hal itulah yang membuat Eusebio merasa sangat kecewa. Pelatih berusia 49 tahun itu mempertanyakan konsistensi dan mental anak asuhnya dalam menjalani satu pertandingan.
“(Inkonsistensi) ini bukan yang pertama kali terjadi pada kami (AS Roma). Sangat sulit untuk dipercaya melihat satu tim –dengan pemain-pemain yang sama- menampilkan performa yang berbeda di babak pertama dan kedua,” ujar EDF, dikutip dari Football Italia.
“Jelas sekali tim ini mempunyai mental yang buruk. Dan mempunyai banyak PR dari segi psikologis. Kalian tentu tak akan rela kehilangan keunggulan 3-0 dengan cara seperti ini. Untungnya, kami tidak kalah,” imbuhnya kesal.
Hasil imbang ini membuat AS Roma tetap berada di peringkat kelima dengan koleksi 34 poin. Mereka gagal merebut posisi keempat dari AC Milan yang memiliki perolehan 35 poin dari 21 laga.
AS Roma harus segera berbenah pasalnya mereka akan menghadapi dua lawan tangguh dalam sepekan ke depan. AS Roma akan bertemu dengan Fiorentina (31/01/19) di perempatfinal Coppa Italia dan AC Milan (04/02/19) di Serie A.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Italia Lainnya Hanya di INDOSPORT