Liga Indonesia

Tinggalkan Persija Jakarta, Ini 3 Pernyataan Kontroversial Gede Widiade

Kamis, 7 Februari 2019 06:24 WIB
Penulis: Luqman Nurhadi Arunanta | Editor: Coro Mountana
© Herry Ibrahim/Indosport
CEO Surabaya United, I Gede Widiade. Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport
CEO Surabaya United, I Gede Widiade.
Persija Tim Miskin

Gede Widiade secara mengejutkan membeberkan fakta bahwa Persija Jakarta adalah klub miskin. Menurutnya, tim Macan Kemayoran merupakan tim yang kerap terasingkan karena tidak memiliki fasilitas lengkap layaknya klub lain di Liga 1.

Kesulitan mendapat stadion permanen untuk menggelar pertandingan di Jakarta dan sekitarnya menjadi alasan Gede mengatakan Persija adalah klub miskin.

Keadaan itu Gede sebut berdampak besar terhadap finansial klub lantaran ada pengeluaran yang besar dalam anggaran menyewa stadion dan akomodasi lainnya.

"Persija itu satu musim hampir keluarkan Rp50 miliar karena gak punya lapangan dan lainnya, makanya miskin. Sedangkan klub yang lainnya cuma pengeluaran paling hanya mencapai angka Rp30-40 miliar," ungkap Gede (02/12/18).

Kendati mengatakan Persija klub miskin, Gede menjelaskan bahwa pihaknya punya cara untuk bisa mengemas Persija Jakarta menjadi tim yang memberikan hasil terhadap finansial dan bisa dicontoh klub lain.

"Bagi saya pribadi, Persija kalau dikemas itu harus ada beberapa hal seperti aspek bisnis, prestasi dan entertainment (di dalamnya ada nama-nama seperti Bambang Pamungkas, Maman Abdurahman), kalau tidak itu kurang," ucapnya.

49