In-depth

Meramal Nasib Persija Jakarta di Bursa Saham

Senin, 18 Februari 2019 16:46 WIB
Penulis: Annisa Hardjanti, Prio Hari Kristanto | Editor: Lanjar Wiratri
 Copyright:
Persiapan Menuju IPO

Persija sendiri saat ini belum memastikan berapa persen saham yang akan dilepas ke publik. Jika melihat komposisi saham di Persija, saat ini Tim Macan Kemayoran dimiliki oleh perseroan Persija Jaya Jakarta.

Di dalam perseroan tersebut, ada PT Jakarta Indonesia Hebat yang menguasai 99 persen saham serta Yayasan Persija  dengan satu persen saham. Menurut Ferry, saham yang akan dilepas ke publik adalah milik PT Jakarta Indonesia Hebat.

Persija Jakarta saat ini masih menggodok formula untuk menuju IPO (Initial Publicly Offering). Ferry Paulus mengaku, disamping menghitung saham yang akan dilepas ke publik, timnya sedang melakukan perbaikan internal.

Salah satu yang sudah tercapai tentunya perbaikan rapot tim. Persija Jakarta musim lalu sukses menjadi juara Liga 1 dan Piala Presiden.

“Kalau beberapa tahun yang lalu kan merah (rapot). Kemudian Pak Gede Widiade itu mengantarkan bukunya itu menjadi biru (juara),” ujar Ferry.

Selain prestasi, Persija tengah mematangkan profesionalisme klub agar lebih terstruktur dan sistematis yang juga meliputi manajemen income (pemasukan) yang baik. “Itulah, sehingga nanti publik melihat bahwa apa yang mau di IPO-kan betul-betul barang yang cantik,”

Proses ini pun masih berlangsung cukup panjang. Saat ini Persija masih dalam tahapan audit. Mereka juga harus memperbesar aset klub.

“Bukunya harus biru, bagus, harus rapi auditnya. Setelah diaudit, kemudian diperbesar asetnya. Jika aset sudah memadai, baru kita registrasi ke OJK. Baru kita daftarkan ke BEI sehabis itu,”

Akan tetapi, dalam memperbesar aset klub, Ferry mengaku manajemen akan melakukannya secara beriringan setelah nanti Persija benar-benar sudah ada di bursa saham.

214