Bola Internasional

Luis Suarez dan Aksi Sadisnya ke Sang Mantan, Bukan Cuma Liverpool!

Kamis, 2 Mei 2019 12:36 WIB
Penulis: Subhan Wirawan | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Matthias Hangst/Getty Images
Selebrasi Luis Suarez usai mencetak gol bagi Barcelona, Kamis (02/05/19), Matthias Hangst/Getty Images. Copyright: © Matthias Hangst/Getty Images
Selebrasi Luis Suarez usai mencetak gol bagi Barcelona, Kamis (02/05/19), Matthias Hangst/Getty Images.

INDOSPORT.COMLuis Suarez dikenal sebagai penyerang haus gol, serta sosok yang tak ingin kalah bahkan ia rela berlaku sadis kepada sang mantan demi meraih kemenangan.

Hal tersebut tercermin dalam pertandingan leg pertama babak semifinal Liga Champions 2018/19 antara Barcelona vs Liverpool, Kamis (02/05/19) dini hari WIB semalam.

Dalam laga tersebut, Luis Suarez kembali bertemu Liverpool yang notabene mantan klub yang ia bela sejak 2011 hingga 2014 lalu, meski bertemu eks klub ia tampak tak segan untuk mencetak gol bahkan berselebrasi.

Memang sebagai pesepak bola mencetak gol dan berselebrasi adalah hal wajar, namun jika dilakukan kepada mantan tim apalagi yang berjasa membuat namanya naik sebagai pesepakbola top dunia, mungkin hal itu terlihat tak sopan.

Ibarat kata, sang pemain tidak menaruh rasa berterima kasih kepada sang mantan klub. Insiden selebrasi Luis Suarez tersebut pun langsung mendapat kecaman dari berbagai pendukung Liverpool, terutama di jagat dunia maya.

Banyak dari mereka mengecam tindakan, yang mungkin mereka anggap tidak menghargai tersebut.

“Bayangkan masih menyukai Suarez dengan cara dia meninggalkan klub dan taktik kotor terhadap kita hanya karena satu musim yang tidak menghasilkan apa-apa.,” cuit salah satu twitter bernama @VintageSalah.

Tak cuma mencetak gol ataupun berselebrasi, aksi sadis Suarez juga terjadi diluar lapangan. Masih berkaitan dengan gol yang ia cetak, pemain muda Liverpool, Robertson sempat tersinggung dengan ulah Suarez yang membuat keduanya beradu mulut jelang jeda.

Keributan bahkan berlanjut di lorong pemain saat kedua tim hendak masuk ke ruang ganti. Lagi-lagi Robertson yang merasa kurang suka dengan aksi Suarez, mendatangi sang pemain dan terjadilah keributan kecil.

Insiden tersebut akhirnya reda setelah pemain senior Liverpool dan Barca memisahkan mereka. Wasit pun mencoba melerai dan situasi kembali stabil hingga kedua tim kembali ke lapangan.

© BTSport
Pemain Liverpool dan Barcelona di Lorong Stadion Copyright: BTSportPemain Liverpool dan Barcelona di Lorong Stadion

"Ada sedikit keributan, saat kedua tim berjalan di lorong saat jeda. Suarez bersitegang dengan Robertson, lanjutan adu argumen mereka di babak pertama," kata mantan striker Liverpool, Michael Owen, yang sedang bertugas sebagai komentator, dikutip BT Sport.

Jika dilihat dari trek rekor Suarez dalam pertandingan resmi, pemain kelahiran Salto, Uruguay tersebut memang tak memiliki perasaan saat berhadapan dengan mantan tim. Tak cuma Livepool, FC Groningen yang menjadi tim pertama Suarez di benua Eropa juga sering disakiti.

Tercatat selepas meninggalkan FC Groningen, Suarez pindah ke Ajax Amsterdam pada musim 2007 hingga 2011, selama periode tersebut Suarez telah bertemu Groningen sebanyak 6 kali dan berhasil mencetak dua gol.

Sadisnya lagi pada musim pertama berseragam Ajax, pemain Timnas Uruguay ini berhasil mencetak gol dalam laga home dan away, satu golnya bahkan membuat de Godenzonen meraih angka penuh di markas Groningen.

Curhat Sutiyoso Susah Payah Bangun Persija

Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Champions dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT