Liga Indonesia

Dikartu Merah, Striker Muda PSMS Medan Sebut Kepemimpinan Wasit Berat Sebelah

Jumat, 16 Agustus 2019 14:45 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Indra Citra Sena
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pemain muda PSMS Medan, Ilham Fathoni. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pemain muda PSMS Medan, Ilham Fathoni.

INDOSPORT.COM - Penyerang muda PSMS Medan, Ilham Fathoni, secara mengejutkan diganjar kartu merah saat timnya kalah dua gol tanpa balas dari Persiraja Banda Aceh di Stadion H. Dirmuthala, Kamis (14/8/19), malam.

Ilham diganjar kartu merah oleh wasit Candra asal Sumatera Barat pada menit ke-85. Striker berusia 21 tahun itu dianggap menyikut pemain sekaligus kapten Persiraja, Mukhlis.

Kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Ilham Fathoni mengaku tak ada niat sama sekali untuk mencederai lawan. Ia hanya berusaha lepas dari pengawalan ketat Mukhlis.

"Nggak ada sedikit pun niat untuk melukai. Kapten mereka peluk saya dan pingin lepas dari dia. Ya namanya nggak sadar tangan sudah ke kepala dia begitu. Refleks mau lepas dari kawalan," beber Ilham.

Lebih lanjut, mantan pemain PSPS Riau tersebut mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit. Selain tak terima diganjar kartu merah langsung, ia menilai wasit memimpin berat sebelah.

"Padahal pemain kami Wira (sapaan akrab Kesuma Satria Yudhistira) kena sikut lawan dan hingga berdarah. Tapi lawan tidak ada kena kartu. Wasit sudah nggak berlaku netral," ujar Ilham Fathoni.

Atas hadiah kartu merah tersebut, Ilham dipastikan tak bisa bermain dalam laga perdana putaran kedua atau pekan ke-12 Liga 2 2019 Grup Barat kontra mantan klubnya, PSPS Riau, di Stadion Teladan, Medan, pada Sabtu (24/8/19).

"Apalagi itu adalah kartu pertama saya sepanjang karier profesional sejak dua tahun lalu. Saya bahkan sama sekali belum pernah menerima kartu kuning," pungkas top skor sementara PSMS Medan dengan torehan enam gol tersebut.