INDOSPORT.COM – Kekalahan di final Liga Champions 2018/19 benar-benar membuat Son Heung-min terus dibayangi mimpi buruk. Bintang Tottenham Hotspur itu mengaku belum bisa melupakan malam mengecewakan di Stadion Wanda Metropolitano.
Son menceritakan, kekalahan menyakitkan yang dialami Tottenham Hotspur pada laga puncak Liga Champions musim lalu membuatnya larut dalam kekecewaan. Hingga kini, ia belum bisa move on dari kekalahan kontra Liverpool.
“(Kekalahan) itu sangat menyakitkan, saya bukanlah orang yang senang menerima kekalahan. Setiap hari dan setiap malam kenangan buruk itu selalu muncul di kepala saya,” ungkap Son Heung-min, dikutip dari laman berita sepak bola internasional Daily Mail.
Son Heung-min memang merasakan kekecewaan yang sangat mendalam usai Tottenham Hotspur ditaklukkan Liverpool pada partai puncak Liga Champions 2018/19. Pasalnya, trofi Si Kuping Besar adalah gelar juara yang diidam-idamkan penyerang Korea Selatan tersebut.
“Tujuan saya adalah memenangkan Liga Champions, bukan hanya bermain di pertandingan final. Setelah laga final itu, rasanya sangat menyakitkan. Saya masih bisa merasakan itu setiap hari,” imbuh pemain 27 tahun tersebut.
Meski hingga kini belum bisa melupakan hasil mengecewakan di final Liga Champions 2018/19, namun Son Heung-min tetap mengapresiasi pencapaian Tottenham Hotspur musim lalu.
“Saya pikir semua orang menyadari bagaimana dekatnya kami (dengan gelar juara). Semua orang terkejut ketika Tottenham Hotspur bermain bagus di Liga Champions,” tutur pemain yang juga akrab disapa Sonny itu.
Musim 2018/19 bisa dibilang musim terbaik Son Heung-min bersama Tottenham Hotspur. Ia tampil tajam dengan gelontoran 20 gol di semua kompetisi dan sukses membawa Spurs tampil gemilang di Liga Inggris serta Liga Champions.