Liga Indonesia

Kronologis Pemain dan Ofisial Persiraja Kena Pukul Terduga Suporter Perserang

Selasa, 3 September 2019 06:53 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Media Officer Persiraja Banda Aceh
Pelatih Persiraja Banda Aceh Hendro Susilo terkena serpihan kaca pasca bus yang dilempari batu oleh terduga suporter Perserang di Liga 2 2019, Senin (02/09/19). Copyright: © Media Officer Persiraja Banda Aceh
Pelatih Persiraja Banda Aceh Hendro Susilo terkena serpihan kaca pasca bus yang dilempari batu oleh terduga suporter Perserang di Liga 2 2019, Senin (02/09/19).

INDOSPORT.COM - Pelatih Persiraja Banda Aceh Hendri Susilo menceritakan kronologis bagaimana pemain dan ofisial tim asuhannya kena pukul terduga suporter Perserang.

Insiden memilukan ini terjadi pasca laga pekan ke-14 Liga 2 2019 antara Perserang vs Persiraja Banda Aceh di Stadion Maulana Yusuf, Banten, Senin (02/09/19).

Lewat video amatir yang beredar di dunia maya memperlihatkan terduga suporter Perserang melampiaskan amarah dengan melempar botol air minteral dan benda-benda lainnya ke dalam lapangan.

Menurut pelatih Persiraja Hendri Susilo kalau setelah pertandingan melawan Perserang yang berakhir kalah 0-1 sebetulnya tidak terjadi apa-apa.

"Itu terjadi pelemparan kepada pemain-pemain Persiraja dari suporter Serang. Karena merasa terintimidasi, pemain-pemain Persiraja membalas. Setelah itu kejadian selesai," ujar Hendri kepada pewarta.

© Instagram/@persiraja_official
Ilustrasi Perserang vs Persiraja Banda Aceh di Liga 2 2019. Copyright: Instagram/@persiraja_officialIlustrasi Perserang vs Persiraja Banda Aceh di Liga 2 2019.

Selanjutnya, Hendri juga sempat menemui pelatih Perserang untuk berjabat tangan dan memberikan ucapan selamat karena telah memenangkan pertandingan.

Lalu para pemain dan ofisial Persiraja pun masuk ke ruang ganti untuk diberi sedikit arahan dan wejangan pasca pertandingan sore tadi.

Akan tetapi ketika hendak masuk ke ruang ganti tim Persiraja, tiba-tiba di lorong stadion sudah ramai dengan para terduga suporter Perserang.

"Saat itu ada oknum pakai baju safari, dia mengejar pemain saya, memukul pemain saya, saat saya bereaksi untuk melerai tiba-tiba orang di belakang saya melempar botol minum penuh dengan jarak tiga meter menghantam kepala saya," jelas Hendri.

Pelatih Persiraja ini pun sempat goyang pasca terkena lemparan botol air mineral. Lalu dirinya mendapat satu pukulan lagi dari keramaian tersebut.

"Tidak tahu siapa (yang mukul) karena ramai sekali orang. Nah di situ saya bereaksi. Kami juga terprovokasi meski keamanan ramai tetapi tak jelas mau mengamankan siapa," paparnya.

Tak hanya sampai di situ, saat hendak kembali ke hotel, bus yang ditumpangi Persiraja juga mendapatkan lemparan benda tumpul dari terduga suporter tuan rumah.

Sementara itu Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Jailani menuturkan kepada para wartawan untuk menilai sendiri atas jalannya pertandingan dan kejadian ini.