Liga Italia

Stefano Pioli Punya 1 Cara Untuk Bangkitkan Ketajaman Piatek di AC Milan

Selasa, 15 Oktober 2019 17:48 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© GettyImages
Pelatih sepak bola klub Serie A Liga Italia, AC Milan, Stefano Pioli, akan melakukan cara khusus untuk bisa mengembalikan ketajaman striker mereka yang bernama Krzysztof Piatek. Copyright: © GettyImages
Pelatih sepak bola klub Serie A Liga Italia, AC Milan, Stefano Pioli, akan melakukan cara khusus untuk bisa mengembalikan ketajaman striker mereka yang bernama Krzysztof Piatek.

INDOSPORT.COM - Pelatih sepak bola klub Serie A Liga Italia, AC Milan, Stefano Pioli, akan melakukan cara khusus untuk bisa mengembalikan ketajaman striker mereka yang bernama Krzysztof Piatek.

Sejak gabung ke AC Milan dari Genoa pada 23 Januari 2019, Krzysztof Piatek hanya mampu mencetak 13 gol dan menyumbang satu assist dari total 28 pertandingan yang ia jalani di semua kompetisi. Musim ini, ia sendiri baru menghasilkan dua gol dari tujuh penampilannya.

Prestasi tersebut tentu sangat memprihatinkan bagi seorang striker. Sehingga, AC Milan mengharapkan sang pelatih, Stefano Pioli, untuk bisa membangkitkan naluri mencetak gol yang dimiliki Piatek musim ini. Karena permintaan tersebut, Pioli kabarnya sudah menyusun satu rencana.

Melansir dari laman portal berita olahraga Sempre Milan, pelatih pengganti Marco Giampaolo itu kabarnya ingin menumbuhkan kesadaran dari dalam diri seorang Piatek. Ia ingin sang pemain paham bahwa tugasnya di lapangan adalah mencetak gol sebanyak-banyaknya.

Hal itu dikarenakan dalam skema 4-3-3 yang bakal diterapkannya di skuat Rossoneri, Pioli akan menempatkan Piatek menjadi striker tengah (ujung tombak). Sehingga, perannya dalam mencetak gol tentu menjadi hal krusial bagi klub Liga Italia tersebut.

Dengan langkah ini, Pioli berharap AC Milan bisa kembali menjadi tim sepak bola yang garang dan bisa kompetitif musim ini. Karena, di Serie A Liga Italia, mereka hanya menempati peringkat 13 dengan tiga kali menang dan empat kali kalah. Hasil tersebut membuat mereka hanya mendapat sembilan poin.