INDOSPORT.COM - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar memberikan komentar terkait striker Persib Bandung, Wander Luiz yang dinyatakan positif virus corona atau covid-19.
Umuh Muchtar menuturkan awalnya kaget mendengar kabar tersebut, meski begitu hal itu menjadi pembelajaran dan pemain yang menggunakan nomor punggung 9 ini sudah menyampaikan langsung mengenai statusnya yang positif covid-19, serta memberikan imbauan kepada semua melalui akun insagram pribadinya.
Sebagai informasi, Wander Luiz dinyatakan positif setelah menjalani tes di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Kamis (26/03/2020) bersama beberapa pemain Persib lainnya.
"Kalau menurut saya kalau bener ya, saya juga baru tahu. Tapi Luiz kan sudah bicara sendiri dan mengimbau juga ya, saya juga tahu Bobotoh sudah mengerti, karena sudah pada dewasa," kata Umuh.
Menurut pria yang akrab disapa Pak Haji ini, kasus yang menimpa pemain asal Brasil tersebut menjadi pembelajaran bagi semua pihak terutama pemain. Sehingga, selama tim diliburkan, mereka diimbau dan kembali ditegaskan untuk diam di rumah atau mengurangi kegiatan di luar rumah.
Umuh Muchtar, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).Hal itu bertujuan, untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. Apalagi, saat ini penyeberan covid-19 sudah terjadi di beberapa daerah di dalam dan luar negeri.
"Dari awal pun juga sebelum memberikan pengarahan, kemarin memang sudah diminta untuk tahan saja di rumah, kalau ada kebutuhan langsung beli buat dua Minggu," ungkapnya.
"Saya sudah menyampaikan. apalagi dengan kejadian begini saya minta share dari manajemen supaya para pemain jangan berkeliaran dan berhubungan sama orang lain dulu. Di rumah saja, mengawasi diri dan keluarga, jangan keluar, belanja mah bisa pake ojek online," jelasnya.
Sementara itu, mayoritas pemain Persib memutuskan untuk pulang ke kampung halamannya, setelah pelatih Robert Alberts, Selasa (24/03/2020) memutuskan meliburkan aktivitas skuat Maung Bandung hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Keputusan tersebut, diambil oleh Robert Alberts setelah kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 resmi dihentikan sementara oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi.