Liga Indonesia

Gaji Dipotong, Pemain Mualaf Borneo Tetap Bersyukur

Kamis, 2 April 2020 17:42 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Arum Kusuma Dewi
© borneofc.id
Pemain naturalisasi Borneo FC Diego Michiels. Copyright: © borneofc.id
Pemain naturalisasi Borneo FC Diego Michiels.

INDOSPORT.COM - Manajemen Borneo FC telah memutuskan untuk mengikuti arahan dari PSSI perihal penyetopan kompetisi, termasuk di dalamnya turut mengatur perihal skema pembayaran gaji.

Setelah ada pertemuan dengan perwakilan pemain, disepakati, Pesut Etam hanya akan membayar 25 persen gaji dari kesepakatan awal selama masa force majeure.

Perwakilan pemain lokal, Diego Michiels mengatakan pihaknya bisa menerima keputusan tersebut. Situasi dan kondisi saat ini dinilai turut berpengaruh ke pemasukan klub, sehingga gaji 25 persen tersebut sudah cukup, apalagi pemain tidak beraktivitas bersama klub.

"Kami sudah diajak diskusi oleh manajemen tim. Jadi demi kepentingan bersama, kami sepakat saja," ujar pemain naturalisasi yang kini telah kenajdi seorang mualaf tersebut.

Perihal pemotongan gaji itu terpaksa dilakukan setelah PSSI memutuskan tidak ada laga selama dua bulan ke depan, akibat pandemi virus corona. PSSI menetapkan, periode Maret hingga Juni adalah masa darurat, mengikuti imbauan pemerintah.

Sama halnya dengan Diego Michiels, perwakilan pemain asing Borneo, Javlon Guseynov mengaku menerima keputusan manajemen. Baginya, saat ini yang lebih penting adalah saling support agar bisa melewati persoalan yang ada.

"Ini adalah situasi yang sulit bagi setiap orang, terutama bagi klub. Kami harus memberikan dukungan dan saling memahami satu sama lain," papar pemain asal Uzbekistan itu.

Sementara itu, Presiden Borneo FC, Nabil Husein berterima kasih atas pengertian para penggawa Pesut Etam. Ia mendoakan agar wabah virus corona segera berakhir agar situasi kembali normal.

"Saya berterima kasih karena pemain bisa mengerti kondisi ini, hal-hal positif inilah yang membuat saya terharu di tengah situasi sulit saat ini. Saya berharap semoga keadaan kembali normal dan kita semua sehat-sehat," pungkas Nabil.