INDOSPORT.COM - Pemain asal Argentina, Mauro Zarate, mengakui bahwa dirinya sangat menyesal karena sudah bergabung dengan klub sepak bola Serie A Liga Italia, Inter Milan, dari Lazio.
Mauro Zarate adalah striker asal Argentina yang telah memperkuat Inter Milan pada 2011-2012 yang lalu. Namun, ia hanya berstatus sebagai pemain pinjaman dari Lazio. Di sisi lain, Inter atau Nerazzurri ternyata juga tidak punya niat untuk mempermanenkannya.
Hal ini ternyata menjadi penyesalan tersendiri bagi Zarate. Melansir dari laman portal berita olahraga Sempre Inter, pemain yang saat ini memperkuat Boca Juniors itu mengaku bahwa dirinya sangat menyesal lantaran tidak bisa memberikan yang terbaik bersama Inter.
"Saya tidak akan pernah melakukannya lagi. Saya langsung menyesalinya. Inter adalah klub terbaik di Italia, tapi saya tidak bisa tampil maksimal. Ketika saya kembali ke Roma (Lazio), tidak ada pembicaraan tentang kontrak (dengan Inter). Saya tidak bisa bertahan di sana," ujarnya.
Dibanding di Giuseppe Meazza, karir cemerlangnya justru bersama Lazio. Awalnya, ia hanya dipinjamkan ke klub yang berjuluk Biancocelesti itu dari klub Al-Sadd pada 2008-2009. Setelah itu, mereka mempermanenkannya pada 2009-2013. Striker sepak bola berusia 33 tahun itu juga mampu tampil memuaskan.
Namun pada akhirnya, ia terdepak ke Veles Sarsfield pada 2013-2014, West Ham United pada 2014-2016, Fiorentina pada 2016-2017, Watford pada 2017-2018, dan terakhir ke Boca Junior dari Argentina pada 2018 yang lalu. Pengalamannya malang-melintang di banyak klub membuat Boca mengandalkannya sampai saat ini.
Bersama klub sepak bola Serie A Liga Italia, Lazio, Mauro Zarate sukses mencetak 34 gol dan 27 assists dari total 126 pertandingan yang ia jalani. Sedangkan bersama Inter Milan, ia hanya mampu menyumbang tiga gol dan tiga assists tapi sudah membukukan lima kartu kuning dari total 31 penampilannya di semua kompetisi.