Liga Italia

Rombak Besar-besaran, 5 Bek AC Milan Terancam Didepak

Jumat, 24 April 2020 16:54 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Isman Fadil
© WallpaperCave
Sebanyak lima pemain belakang raksasa Serie A Liga Italia, AC Milan, terancam didepak di musim panas 2020 lantaran karir mereka tak jelas bersama Ivan Gazidis. Copyright: © WallpaperCave
Sebanyak lima pemain belakang raksasa Serie A Liga Italia, AC Milan, terancam didepak di musim panas 2020 lantaran karir mereka tak jelas bersama Ivan Gazidis.

INDOSPORT.COM - Sebanyak lima pemain belakang raksasa sepak bola Serie A Liga Italia, AC Milan, terancam didepak di musim panas 2020 lantaran karir mereka tak jelas bersama Ivan Gazidis.

CEO AC Milan yang bernama Ivan Gazidis memang berencana untuk melakukan perombakan besar di tubuh klub Serie A Liga Italia itu agar bisa lebih kompetitif di kancah domestik. Perombakan itu dilakukan dengan cara membuang beberapa pemain.

Sebenarnya, Gazidis berencana membenahi semua sektor, dari kiper, bek, gelandang, sampai striker. Namun, kelemahan utama Milan atau Rossoneri adalah di bagian pertahanan. Sehingga, para bek-lah yang nasibnya lebih terancam.

Melansir dari laman portal berita olahraga Sempre Milan, tercatat ada lima pemain belakang yang berpotensi terdepak di bursa transfer musim panas 2020. Mereka adalah Alessio Romagnoli, Mateo Musacchio, Simon Kjaer, Leo Duarte, dan Matteo Gabbia.

Meski demikian, ini baru sebatas rumor. Dalam arti, kenyataanya bisa berbeda jauh. Ambil contoh Matteo Gabbia. Meski berpotensi terdepak, tapi banyak yang percaya bahwa AC Milan masih akan memberikan kesempatan kepada sang pemain, lantaran performa yang ia miliki.

Dengan rumor yang mencuat juga simpang siur, sehingga masih belum bisa dipastikan siapa sebenarnya pemain yang benar-benar bakal dibuang di bursa transfer musim panas 2020. Karena, Gazidis sendiri juga dikabarkan tidak menutup kemungkinan untuk mempertahankan pemain tua (veteran).

Namun, terlepas dari hal tersebut, raksasa sepak bola Serie A Liga Italia itu memang butuh membenahi lini belakang mereka. Bukti rapuhnya wilayah pertahanan mereka adalah ketika Rossoneri dibantai 0-5 oleh Atalanta di kancah domestik.