Bola Internasional

3 Pemain Keturunan Indonesia di Eropa Bakal Berstatus Free Transfer, Klub Liga 1 Minat?

Minggu, 17 Mei 2020 21:16 WIB
Penulis: Petrus Tomy Wijanarko | Editor: Yohanes Ishak
© The NYCFC Nation
Sejumlah pemain keturunan Indonesia di Eropa akan segera berstatus free transfer dalam waktu dekat ini. Klub Liga 1 berminat memboyong mereka? Copyright: © The NYCFC Nation
Sejumlah pemain keturunan Indonesia di Eropa akan segera berstatus free transfer dalam waktu dekat ini. Klub Liga 1 berminat memboyong mereka?

INDOSPORT. COM- Sejumlah pemain keturunan Indonesia di Eropa akan segera berstatus free transfer dalam waktu dekat ini. Klub Liga 1 berminat memboyong mereka?

Indonesia memang memiliki cukup banyak pemain keturunan yang menghiasi pentas sepak bola Eropa. Faktor Indonesia yang pernah dijajah bangsa-bangsa Benua Biru, atau faktor perkawinan beda negara, mungkin yang menyebabkan hal itu bisa terjadi.

Namun, tak semua pemain keturunan Indonesia di Eropa bisa mendapatkan karier gemilang. Buktinya ada pada tiga nama berikut, kontrak mereka bersama tim-tim Eropa tak lama lagi habis dan akan segera berstatus free transfer.

Lalu, siapa saja para pemain keturunan Indonesia yang dimaksudkan tadi? INDOSPORT coba merangkumnya ke dalam ulasan singkat berikut ini.

Sebastian Czimmeck

© anbesmania.blogspot.com
Bek sayap kanan berdarah Jerman keturunan Indonesia Sebastian Czimmeck. Copyright: anbesmania.blogspot.comBek sayap kanan berdarah Jerman keturunan Indonesia Sebastian Czimmeck.

Sebastian Czimmeck merupakan pemain blasteran Jerman-Indonesia. Bek kanan berusia 20 tahun ini kini sedang berkarier bersama klub kasta keenam Liga Jerman, Rotenburger SV.

Berkaca dari situs Transfermarkt, kontrak Sebastian Czimmeck di Rotenburger bakal habis per tanggal 30 Juni 2020 mendatang. Jika tak mendapat perpanjangan, Sebastian Czimmeck otomatis bakal berstatus free transfer dan butuh pelabuhan baru.

Situasi tersebut mungkin bisa dimanfaatkan klub-klub Liga 1 yang ingin mencari penggawa anyar. Apalagi Czimmeck punya pengalaman menimba ilmu bersama klub top Jerman, Werder Bremen, yang membuat kualitasnya terbilang menjanjikan untuk bersinar di Liga 1.

Fabian Beukhof

© Twitter/@vvbennekomlive
Pemain kelahiran Belanda keturunan Indonesia Fabian Beukhof. Copyright: Twitter/@vvbennekomlivePemain kelahiran Belanda keturunan Indonesia Fabian Beukhof.

Fabian Beukhof merupakan pemain blasteran Belanda-Indonesia. Gelandang 20 tahun ini kini sedang merumput bersama tim kasta keenam Liga Belanda, VV Bennekom.

Namun, kebersamaan Fabian Beukhof dengan Bennekom sepertinya bakal segera usai. Pasalnya, situs Transfermarkt menuliskan bahwa kontrak Fabian Beukhof di Bennekom akan habis per tanggal 31 Mei 2020 mendatang.

Jika tak ada perpanjangan, Fabian Beukhof otomatis bakal berstatus bebas transfer. Klub-klub Liga 1 pun bisa memanfaatkan situasi ini untuk memboyong Fabian Beukhof.

Apalagi Fabian Beukhof punya rekam jejak menimba ilmu bersama klub ternama Belanda, PEC Zwolle. Bekal Fabian Beukhof selama menghiasi pentas sepak bola Eropa, rasanya cukup tangguh untuk bertarung di Liga 1.


Joey Pelupessy

© Laurens Lindhout/Soccrates/Getty Images
Pemain asal Belanda keturunan Indonesia Joey Pelupessy. Copyright: Laurens Lindhout/Soccrates/Getty ImagesPemain asal Belanda keturunan Indonesia Joey Pelupessy.

Joey Pelupessy merupakan pemain blasteran Belanda-Indonesia. Gelandang bertahan berusia 27 tahun ini kini sedang berkarier bersama klub kasta kedua Liga Inggris, Sheffield Wednesday.

Namun situs Transfermarkt menuliskan bahwa kontrak Joey bersama Sheffield Wednesday akan segera usai pada 30 Juni 2020 mendatang. Bila tak mendapat perpanjangan, Joey otomatis bakal berstatus bebas transfer dan perlu mencari tim baru.

Situasi Joey tadi pun rasanya bisa dimanfaatkan klub-klub Liga 1. Status bebas transfer Joey diyakini kian memudahkan upaya para peserta Liga 1 yang ingin mengajaknya bergabung.

Terlebih lagi, Joey sendiri punya kualitas cukup menjanjikan. Ia pernah bermain untuk klub top Eredivisie Belanda, FC Twente, yang tentu begitu mentereng untuk ukuran Liga 1.