Liga Indonesia

Subsidi Cair, Bos Borneo FC Bernapas Lega

Sabtu, 23 Mei 2020 14:14 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Yohanes Ishak
© borneofc.id
Presiden Borneo FC Nabil Husein. Copyright: © borneofc.id
Presiden Borneo FC Nabil Husein.

INDOSPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 2020, akhirnya  membayar subsidi tahap kedua secara utuh. Hal ini disambut positif tim peserta Liga 1, termasuk Borneo FC.

Klub menganggap pencairan subsidi sebesar Rp520 juta sangat membantu.  Apalagi sejauh ini tak adanya pemasukan bagi klub saat kompetisi ditangguhkan akibat pandemi virus corona.

Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin mengaku, pembayaran subsidi tahap kedua sangat menutupi kebutuhan tim. Ia tak lupa mengucap syukur dan berterima kasih atas dedikasi LIB meski harus didesak terlebih dahulu.

"Terus terang apa yang diberikan PT LIB sangat membantu di situasi sulit seperti saat ini. Hal ini bukan hanya Borneo FC  yang mengalami, tetapi semua klub. Makanya kami sangat senang PT LIB memenuhi janji untuk segera melunasi subsidi termin kedua ini," ujarnya.

Sejatinya, pelunasan subsidi tahap kedua dikatakan terlambat. Sebab, PT LIB harusnya membayarkan hak klub pada Maret lalu. Namun, pencairan dana tertunda karena kompetisi vakum sementara.

Nabil bersyukur, LIB tidak memangkas subsidi tahap kedua ini. Awalnya PT LIB berencana memangkas 33 persen subsidi untuk 18 tim Liga 1, sehingga setiap klub hanya menerima Rp Rp350 juta, tetapi usulan itu ditolak PSSI.

"Kompetisi saat ini memang dihentikan, tapi saya pikir tak bisa juga PT LIB melakukan pemotongan subsidi saat klub sangat membutuhkan finansial. Tapi syukurlah pemotongan tak dilakukan," ucapnya.

"Saya juga berharap, semoga ke depan PT LIB bisa lebih profesional dalam menunaikan tanggung jawabnya. Jangan hanya klub diminta profesional dari segala aspek, tapi operator kompetisinya justru tak memberi contoh baik," tutup Nabil.