Liga Indonesia

Ada Rencana Liga 1 Tanpa Degradasi, PSIS Beri Tanggapan Bijak

Kamis, 4 Juni 2020 19:42 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
CEO PSIS, Yoyok Sukawi saat berada di tengah rumput Stadion Citarum. Copyright: © Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
CEO PSIS, Yoyok Sukawi saat berada di tengah rumput Stadion Citarum.

INDOSPORT.COM – Kompetisi Liga 1 2020 diwacanakan akan kembali dilanjutkan pada Bulan September mendatang dengan memperhatikan beberapa protokol kesehatan.

PSSI sebagai induk sepak bola Indonesia berkeinginan melanjutkan kompetisi karena memikirkan nasib Tim Nasional yang akan berlaga di kejuaraan internasional seperti Piala Dunia U-20 tahun 2021 mendatang.

Namun jika jadi dilanjutkan, kemungkinan besar Liga 1 2020 akan berlangsung tanpa adanya tim yang degradasi ke Liga 2.

Menanggapi hal tersebut, salah satu klub peserta Liga 1 2020 yakni PSIS Semarang merasa itu sebuah keputusan yang harus diambil walaupun sadar akan mengurangi keseruan kompetisi.

“Kalau kami sebenarnya bukan di posisi mendukung atau tidak ditiadakannya degradasi. Mungkin itu keputusan yang paling tepat dan harus dilaksanakan walaupun nantinya akan membuat Liga 1 kurang seru,” beber CEO PSIS, Yoyok Sukawi kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT di Semarang, Rabu (03/06/20).

Yoyok Sukawi berpendapat demikian karena ia sadar melanjutkan kompetisi Liga 1 di tengah situasi pandemi membuat situasi sangat berbeda dari keadaan normal. Maka dari itu, ia menilai tidak adanya degradasi sebagai sebuah keputusan terbaik yang harus dijalankan.

“Jadi penjelesannya gini, ketika melanjutkan Liga 1 di tengah situasi seperti ini, pertandingan tetap harus dijalankan utuh,” ujarnya.

“Namun kalau amit-amitnya ada salah satu pemain yang kena Covid-19 atau ada masalah lain, klub itu harus dikarantina kan, kalau klub itu dikarantina dan sulit untuk melanjutkan kompetisi, apa iya harus degradasi? Mungkin solusinya ya tidak ada degradasi itu,” pungkas Yoyok Sukawi.