Liga Champions

Usai LaLiga, Quique Setien Ganti Keluhkan Aturan Liga Champions

Sabtu, 13 Juni 2020 13:26 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© getty images
Usai menyebut timnya dirugikan aturan pergantian 5 pemain di LaLiga, manajer Barcelona Quique Setien kembali melontarkan keluhan, kali ini soal Liga Champions. Copyright: © getty images
Usai menyebut timnya dirugikan aturan pergantian 5 pemain di LaLiga, manajer Barcelona Quique Setien kembali melontarkan keluhan, kali ini soal Liga Champions.

INDOSPORT.COM – Usai menyebut timnya dirugikan aturan pergantian 5 pemain di LaLiga, manajer Barcelona Quique Setien kembali melontarkan keluhan, kali ini soal Liga Champions.

Manajer Barcelona, Quique Setien, sempat menjadi sorotan beberapa waktu lalu. Pasalnya, pria asal Spanyol itu menyebut tim asuhannya dirugikan oleh perubahan aturan pergantian pemain di LaLiga Spanyol, dari 3 menjadi 5.

Ia menyebut dengan penambahan itu, klub lawan bisa lebih mudah mengganti para pemain yang kelelahan di menit akhir pertandingan, sehingga Blaugrana akan sulit meraih kemenangan.

Pernyataan itu pun menimbulkan kemarahan dari legenda klub, Rivaldo, yang menyebut Blaugrana harus memikirkan kemenangan sejak awal pertandingan, alih-alih menunggu pemain lawan kelelahan di akhir laga.

Usai protesnya terhadap aturan LaLiga itu, Setien kembali melontarkan keluhan. Namun, kali ini keluhan itu dilemparkan kepada Liga Champions atas wacana melanjutkan kompetisi di lokasi netral.

Opsi itu dipertimbangkan untuk mengurangi banyaknya perjalanan yang harus dijalani tim peserta di tengah pandemi corona yang belum sepenuhnya usai.

Setien menyebut hal ini akan merugikan Barcelona, yang seharusnya menjamu Napoli di leg kedua babak 16 besar, setelah duel leg pertama di Naples, Italia, berakhir 1-1.

“Akan merugikan bagi kami jika harus menghadapi Napoli di tempat netral, karena kami sudah menjalani pertandingan di kandang mereka di San Paolo,” katanya seperti dilansir Football Italia.

“Namun, jika ini skenarionya, maka kami harus menerimanya. Ada banyak hal yang belum pasti. Ada banyak saran yang muncul. Jadi, kita lihat saja apa yang akhirnya terjadi,” pungkas Setien.

Kelanjutan Liga Champions musim ini sendiri rencananya akan dilakukan setelah liga-liga domestik menyelesaikan kompetisinya. Saat dihentikan pada Maret lalu, kompetisi ini baru memasuki babak 16 besar dengan sejumlah tim sudah menyelesaikan 2 leg, sementara yang lain baru bertanding 1 kali.

Sejumlah opsi dipertimbangkan di antaranya menggelar lanjutan Liga Champions di satu tempat, dengan kota Lisbon di Portugal menjadi salah satu kandidat tuan rumah.

Barcelona sendiri akan menjalani laga perdananya usai jeda 3 bulan akibat pandemi corona dengan menghadapi Real Mallorca, Minggu (14/06/20) dini hari WIB dalam jadwal terbaru lanjutan LaLiga Spanyol.

Tim asuhan Quique Setien itu kini memuncaki klasemen LaLiga Spanyol dengan 58 poin, unggul 2 poin dari rival abadi mereka Real Madrid yang berada satu strip di bawah.