In-depth

Kisah Pilu Joe Hart, Kiper Legendaris Inggris yang Nasibnya Kini Terkatung-katung

Rabu, 1 Juli 2020 15:42 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© INDOSPORT
Pernah menjadi kiper nomor satu di klub Manchester City dan Timnas Inggris, nasib Joe Hart kini menjadi tak jelas dan terkatung-katung tanpa klub. Copyright: © INDOSPORT
Pernah menjadi kiper nomor satu di klub Manchester City dan Timnas Inggris, nasib Joe Hart kini menjadi tak jelas dan terkatung-katung tanpa klub.

INDOSPORT.COM - Pernah menjadi kiper nomor satu di klub Manchester City dan Timnas Inggris, nasib Joe Hart kini menjadi tak jelas dan terkatung-katung tanpa klub. 

Nama Joe Hart begitu masyur saat memutuskan bergabung dengan Manchester City pada tahun 2007. Di usia 20 tahun dirinya tergabung bersama klub kaya baru, Man City, dan menjadi langganan Timnas Inggris U-21. 

Sempat dipinjamkan ke Birmingham, karier Joe Hart bak roket yang terus meluncur tinggi sejak jadi kiper utama Manchester City pada 2010. Joe Hart menjadi bagian dari kesuksesan yang diraih Manchester City di bawah asuhan Roberto Mancini dan Manuel Pellegrini. 

Selama delapan musim membela Manchester City, ia menyumbang 2 gelar Liga Inggris, 1 Piala FA, dan 2 Piala Liga. Joe Hart juga jadi bagian dari perebutan gelar juara paling dramatis pada musim 2011-2012 kala timnya bersaing dengan Manchester United. 

© Getty Images
Joe Hart saat masih berseragam Man City. Copyright: Getty ImagesJoe Hart saat masih berseragam Man City.

Ia pun menjadi kiper paling legendaris di Manchester City dengan catatan 348 penampilan dan 137 clean sheet. Termasuk jumlah trofi yang diraih, capaian ini tak bisa disamakan oleh kiper Manchester City manapun. 

Sayang, kehadiran Josep Guardiola di tim The Citizen pada awal musim 2016-2017 merubah nasib Joe Hart 180 derajat. Joe Hart tak lagi jadi pilihan utama dan tersingkirkan oleh kehadiran Claudio Bravo dan Willy Caballero.