Liga Indonesia

Asisten Mario Gomez: Regulasi U-20 Bagus Untuk Regenerasi Arema

Kamis, 30 Juli 2020 17:39 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Charis Yulianto (kiri) menilai adanya regulasi khusus bagi pemain U-20 dalam lanjutan kompetisi Liga 1, akan berefek bagus bagi proses regenerasi di skuat Arema FC. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Charis Yulianto (kiri) menilai adanya regulasi khusus bagi pemain U-20 dalam lanjutan kompetisi Liga 1, akan berefek bagus bagi proses regenerasi di skuat Arema FC.

INDOSPORT.COM - Charis Yulianto menilai adanya regulasi khusus bagi pemain U-20 dalam lanjutan kompetisi Liga 1, akan berefek bagus bagi proses regenerasi di skuat Arema FC nantinya.

Secara prinsip, Charis Yulianto juga menekankan untuk selalu mendukung apa pun kebijakan PSSI. Salah satunya dengan melibatkan pemain U-20 dalam pertandingan Liga 1, sebagai bagian program persiapan timnas pada Piala Dunia U-20 tahun 2021 mendatang.

Penerapan regulasi itu memang baru sebatas wacana dan belum resmi ditetapkan, seperti halnya pergantian 5 pemain beserta water break.

"Saya mendukung regulasi itu, dan tidak ada masalah. Karena ada pemain U-20 seperti Titan (Agung Fawwazi) yang juga pernah bermain," ujar Asisten Mario Gomez dalam staf kepelatihan Arema FC tersebut.

Charis Yulianto juga menilai, bahwa regulasi itu juga berdampak bagus bagi visi dan misi klub. Yaitu untuk mematangkan pemain usia muda yang bisa menjadi andalan tim di masa depan nantinya.

"Sebagai regenerasi pemain muda dan bagus untuk Arema ke depannya. Kami saat ini juga memiliki pemain usia (di bawah) 20 tahun," sambung dia.

Pada Liga 1 musim ini, setidaknya ada tiga pemain Arema FC yang masuk ke dalam kategori U-20. Mereka adalah Andreas Francisco (kiper), Aji Saka (bek) dan juga Titan Agung Fawwazi (striker).