Liga Indonesia

Berada di Grup Neraka Liga 2, Pelatih Persijap Tetap Optimis

Rabu, 19 Agustus 2020 20:39 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Herry Ibrahim
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Pelatih kepala Persijap Jepara, Widyantoro. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Pelatih kepala Persijap Jepara, Widyantoro.

INDOSPORT.COM - Pelatih kepala Persijap Jepara, Widyantoro mengaku tetap optimis dengan timnya walaupun harus berada di Grup D Liga 2 2020.

Grup D Liga 2 bisa dibilang sebagai grup neraka karena diisi dengan beberapa alumni Liga 1 seperti tuan rumah PSMS Medan, Semen Padang, dan Sriwijaya FC.

Selain itu, masih ada dua klub penuh kejutan yakni Sulut United dan Persekat Kabupaten Tegal yang juga harus diperhitungkan oleh Persijap.

Menurut Widyantoro, walaupun masuk di dalam grup yang tergolong cukup berat, ia mengaku tetap optimis untuk bisa lolos ke fase perempat final.

“Saya memang mengakui bahwa Grup D itu lawannya berat-berat. Ada PSMS, Sriwijaya FC, Semen Padang, Sulut United, dan Tegal yang kekuatannya pemain cukup merata. Namun Persijap tidak boleh menyerah begitu saja,” tutur Widyantoro ketika dihubungi redaksi berita olahraga INDOSPORT, Rabu (19/08/20).

“Sepak bola itu penuh misteri dan saya sebagai pelatih Persijap tetap optimis bahwa kami bisa melewati itu semua. Dan perlu diingat bola itu bundar sehingga tim yang berjuang dengan kerja keras pasti akan memetik hasilnya,” imbuh mantan asisten pelatih PSIS Semarang ini.

Rencananya lanjutan Liga 2 akan dimulai pada pertengahan Oktober mendatang dengan sistem fase grup untuk kemudian dua tim teratas lolos ke babak perempat final. Nantinya hanya akan ada dua tim yang berhak promosi ke Liga 1 tahun depan.

Untuk Grup D sendiri yang diikuti Persijap beserta lima tim lainnya akan berlangsung di Stadion Teladan, Kota Medan.