INDOSPORT.COM - Arema FC menaruh skala prioritas terhadap dua posisi pada skema permainan, sebagai pengganti dua pemain asing yang lepas jelang bergulirnya lanjutan kompetisi Liga 1 2020.
Sebagaimana diketahui, tim Singo Edan dipastikan kehilangan dua slot pemain asing, imbas dari mundurnya Jonathan Bauman dan Oh In-kyun.
Namun, Charis Yulianto menilai ada sektor lain yang mesti dibenahi. Jadi, pemain asing pengganti nanti, tidak harus menempati posisi yang sama seperti striker Argentina dan Playmaker asal Korea Selatan tersebut.
"Melihat kebutuhan tim, sepertinya kami perlu pemain asing di posisi Playmaker," tutur pengganti sementara Mario Gomez sebagai head coach Arema FC itu.
"Satu lagi mungkin adalah kiper. Kami sedang mempertimbangkannya," Charis Yulianto menambahkan.
Lantas, bagaimana dengan posisi lini serang pasca ditinggalkan Jonathan Bauman? Mengingat keberadaanya adalah menunjang kinerja Elias Alderete sebagai target man saat pakem permainan masih dibangun Mario Gomez.
"Untuk striker, sepertinya tidak dulu. Ada banyak stok di lini itu, terutama lokal," tandas Charis Yulianto.
Mundurnya Jonathan Bauman dan Oh In-kyun menyisakan masing-masing satu slot untuk pemain asing Asia dan non Asia. Sedangkan dua slot lain sejauh ini masih dihuni oleh Matias Malvino (Uruguay) dan Elias Alderete (Argentina).