Bola Internasional

Media Asing Heran Timnas Indonesia U-19 Tak Diberi Waktu Recovery di Kroasia

Senin, 31 Agustus 2020 12:58 WIB
Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Setelah 17 jam perjalanan, timnas Indonesia U-19 di bawah asuhan Shin Tae-yong akhirnya tiba di Kroasia, Minggu (30/8/2020) pagi waktu setempat. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Setelah 17 jam perjalanan, timnas Indonesia U-19 di bawah asuhan Shin Tae-yong akhirnya tiba di Kroasia, Minggu (30/8/2020) pagi waktu setempat.

INDOSPORT.COM - Setelah 17 jam perjalanan, timnas Indonesia U-19 di bawah asuhan Shin Tae-yong akhirnya tiba di Kroasia, Minggu (30/8/2020) pagi waktu setempat.

Saat tiba di Kroasia, Shin Tae-yong benar-benar tidak memberikan kesempatan para pemain timnas Indonesia U-19 untuk melakukan recovery secara maksimal. 

Bagas Kaffa dan kawan-kawan langsung digeber latihan pada sore harinya oleh eks pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018, Shin Tae-yong.

"Pasca melakukan perjalanan panjang ke Kroasia dan tiba di hotel, pemain langsung makan siang dan istirahat sebentar. Sore ini, kami langsung menjalani latihan di lapangan," kata Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi PSSI.

Kabar tibanya para pemain di Kroasia dan langsung digeber latihan kemudian mendapatkan sorotan dari media Negeri Jiran, Vocketfc.

Dalam artikelnya, media tersebut salut dengan tegasnya Shin Tae-yong yang ingin fisik dan mental pemain timnas Indonesia U-19 bertambah kuat.

"setelah melakukan perjalanan udara dari Jakarta selama 17 jam., skuat Garuda Muda tidak bersantai ria. Tak sampai esok hari, pada sore hari di hari kedatangan, Timnas Indonesia U-19 langsung menggelar latihan perdana," tulis vocketfc.

Pelatih berusia 51 tahun itu memang menjadi sosok yang kini disegani oleh para pemain. Bahkan di hari H keberangkatan, ia mencoret dua pemain karena datang kesiangan saat latihan pagi.

Diketahui, timnas Indonesia U-19 datang ke Kroasia untuk mengikuti pemusatan latihan lanjutan dan menjajal kekuatan Arab Saudi, Bulgaria dan Kroasia.

Hal itu dilakukan supaya timnas Indonesia U-19 bisa berprestasi di ajang Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021 mendatang.