Liga Spanyol

Didepak Barcelona, Suarez Akui Teralienasi dan Banjir Air Mata

Sabtu, 10 Oktober 2020 08:52 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor:
© Angel Martinez/Getty Images
Luis Suarez berselebrasi usai mencetak gol dalam laga Atletico Madrid vs Granada Copyright: © Angel Martinez/Getty Images
Luis Suarez berselebrasi usai mencetak gol dalam laga Atletico Madrid vs Granada

INDOSPORT.COM - Striker Atletico Madrid, Luis Suarez, mengisahkan kembali kenangan pahit yang ia alami di Camp Nou setelah Barcelona memutuskan tak lagi memakai jasa pemain berpaspor Uruguay tersebut. 

Masa-masa indah Luis Suarez bersama Barcelona hancur seketika saat Ronald Koeman datang menggantikan Quique Setien. Pelatih asal Belanda itu, melakukan perombakan besar-besaran di skuat La Blaugrana. 

Imbasnya, Luis Suarez dicoret dari daftar 22 pemain Koeman. Jasa Luis Suarez di Barca seolah dilupakan. Padahal dia adalah top skorer ketiga sepanjang masa, di belakang Lionel Messi dan Cesar.

Suarez lantas mencari klub anyar. Sempat dikabarkan bakal bergabung dengan raksasa Serie A, Juventus, ia akhirnya berlabuh di rival LaLiga, Atletico Madrid. 

Dikutip dari Sportmole, mantan pemain Liverpool tersebut, mengungkapkan kondisi di ruang ganti begitu ia tahu Barcelona ingin membuangnya. 

Suarez menjelaskan, ia harus latihan di tempat terpisah karena tak tercatat dalam daftar 22 pemain yang masuk dalam rencana Ronald Koeman. 

"Ada hal-hal yang orang lain tidak tahu. Berada di Barcelona namun menjalani latihan secara terpisah dari 22 pemain terpilih itu sungguh menyakitkan. Istri saya (Sofia Balbi) sangat memahami bagaimana rasa sakit yang saya derita kala itu," ujar Luis Suarez kepada Uruguay TV.

"Barcelona melakukan tindakan yang kejam. Saya tertunduk, menangis berhari-hari mendapat perlakuan seperti itu. Namun setelahnya saya mulai tenang, ada banyak cinta dan dukungan untuk saya. Saya pun menerima sambutan hangat dari klub yang luar biasa (Atletico)," sambungnya. 

Luis Suarez menjalani awal musim yang cukup baik bersama Atletico Madrid. Di jornada pertama, skuat besutan Diego Simeone menang besar 6-0 atas Granada. El Pistolero bahkan mencetak dua gol di debutnya bersama Los Rojoblancos.