INDOSPORT.COM - Striker Arema FC, Kushedya Hari Yudo membeberkan bahwa keputusan dalam memilih klub dalam karirnya sebagai pesepakbola profesional, sangat bergantung pada faktor rezeki.
Pakem itu yang selalu dibawanya dalam setiap menjalani karirnya. Lantaran keputusan berpindah klub juga dipengaruhi oleh sejumlah hal, termasuk pertimbangan teknis dan juga keluarga.
"Saya sendiri harus berbicara dengan keluarga. Dan saran mereka lebih baik di Malang saja," kata Hari Yudo perihal keputusannya menepis tawaran sejumlah tim Liga 2.
Hal itu yang kemudian mempengaruhi pendiriannya untuk tetap bertahan di Arema FC. Padahal, dia sudah mendapat tawaran yang cukup menggiurkan dari beberapa tim yang berlaga di Liga 2 dengan status pinjaman.
Setidaknya ada tiga klub, yaitu PSMS Medan, Sriwijaya FC dan PSIM Yogyakarta. Tak hanya memberi jaminan menit bermain, namun sebagian tim tersebut juga melancarkan godaan berupa gaji lebih tinggi daripada tim Singo Edan.
"Karena rezeki sudah ada yang mengatur. Kalau tidak sekarang, ya mungkin dapat di musim depan, atau mungkin tahun berikutnya," tandas Yudo.
Kushedya Hari Yudo merupakan satu dari sekian pemain baru Arema FC pada Liga 1 musim ini. Sebelumnya, stiker asli Malang itu menjalani karir cukup sukses bersama PSS Sleman, Kalteng Putra dan Persegres Gresik United.