Bola Internasional

PSG Dapat Jadwal Padat, Tuchel: Para Pemain Bisa Mati

Sabtu, 31 Oktober 2020 15:16 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor:
© Jean Catuffe/Getty Images
Thomas Tuchel menyatakan jika para pemainnya bisa mati menyusul jadwal padat yang diterima oleh PSG di musim 2020/21 ini. Copyright: © Jean Catuffe/Getty Images
Thomas Tuchel menyatakan jika para pemainnya bisa mati menyusul jadwal padat yang diterima oleh PSG di musim 2020/21 ini.

INDOSPORT.COMThomas Tuchel menyatakan jika para pemainnya bisa mati menyusul jadwal padat yang diterima oleh PSG di musim 2020/21 ini.

Pelatih asal Jerman tersebut secara tegas menyatakan jika para pemainnya dipaksa untuk bermain di banyak pertandingan di waktu yang sangat singkat.

Padatnya jadwal tersebut membuat dirinya menyatakan jika para pemainnya bisa saja mati karena harus menghadapi banyak pertandingan di rentang waktu yang sangat singkat.

Jadwal terbaru PSG dalam waktu dekat ini adalah melawat ke kandang Nantes yang akan menjadi pertandingan ke-5 mereka dalam rentang waktu hanya 16 hari terakhir.

Mereka kemudian harus bertemu dengan RB Leipzig dan Rennes sebelum jeda internasional dan akan kembali untuk bermain dalam 10 pertandingan antara 20 November hingga akhir tahun 2020 ini.

Padatnya jadwal tersebut diketahui telah merenggut korban dari PSG. Neymar harus mengalami cedera dalam laga kontra Istanbul Basaksehir di ajang Liga Champions yang berkesudahan dengan skor 2-0.

“Kita akan membunuh para pesepakbola. Hal itu yang selalu saya katakan. Kita akan membunuh para pesepakbola karena padatnya jadwal sekarang ini,” ujar Thomas Tuchel dilansir dari Goal International.

“Persiapan antara pertandingan sangat penting. Selalu ada keterkaitan antara performa dan istirahat. Bukan sebuah rahasial lagi padatnya jadwal bisa menghancurkan pemain.”

“Tanpa persiapan dan istirahat, para pemain lebih rapuh dan rentan cedera. Ini bukan pembelaan. Apa yang saya katakan adalah sebuah fakta.”

PSG sendiri saat ini berada di puncak klasemen sementara Ligue 1 dengan raihan 18 poin. Tuchel sukses mengantarkan Le Parisien meraih 6 kemenangan dengan catatan kebobolan 3 gol dan memasukkan 20 gol.