In-depth

Misi Zidane Menyusun Puzzle yang Sempurna di Lini Tengah Real Madrid

Selasa, 17 November 2020 15:19 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Diego Souto/Quality Sport Images/Getty Images
Federico Valverde bersama dengan Sergio Ramos Copyright: © Diego Souto/Quality Sport Images/Getty Images
Federico Valverde bersama dengan Sergio Ramos
Federico Valverde: Calon Jenderal Baru Real Madrid

Tidak ada pemain gelandang Real Madrid yang memiliki jam terbang setinggi Valverde. Masih berusia 22 tahun, gelandang asal Uruguay ini total telah memiliki jam main sebanyak 810 menit di musim ini.

Selain itu, dirinya juga menjadi gelandang dengan jumlah gol terbanyak di Real Madrid, yakni tiga gol. Bahkan raihan tersebut lebih tinggi dibandingkan Vinicius Junior (dua gol) dan Eden Hazard (satu gol).

Luka Modric: Tekniknya Masih Dibutuhkan Real Madrid

Luka Modric memamerkan Ballon d

Tidak dimainkan dalam dua laga genting, yakni saat melawan Barcelona dan Inter Milan, Luka Modric masih menjadi gelandang tengah Real Madrid dengan kemampuan teknik yang sangat baik.

Tercatat, dirinya telah melakukan 510 umpan sukses, dengan 20 di antaranya adalah umpan-umpan mematikan dan sukses melakukan driblling sebanyak 17 kali. Teknik-teknik tersebut masih yang tertinggi dibandingkan para gelandang Real Madrid lainnya.

Casemiro: Tidak Tersentuh

© David S. Bustamante/Soccrates/Getty Images
Casemiro pada laga saat melawan Real Valladolid di Santiago Bernabeu. David S. Bustamante/Soccrates/Getty Images Copyright: David S. Bustamante/Soccrates/Getty ImagesCasemiro pada laga saat melawan Real Valladolid di Santiago Bernabeu.

Di saat Zidane menggunakan formasi andalannya yakni 4-3-3, Casemiro adalah pilihan utama legenda Prancis tersebut untuk di lini tengah. Perannya yang sangat vital sebagai gelandang bertahan hingga saat ini belum ada yang mampu menggantikannya di Real Madrid.

Kemampuan fisiknya juga di atas rata-rata gelandang Real Madrid saat ini. Terhitung, telah 67 kali Casemiro sembuh dari segala cedera/penyakit yang pernah dideritanya.

Toni Kroos: Mulai Terbatasi Usia

© Twitter.com/@realmadrid
Toni Kroos saat melindungi bola dari rebutan pemain Celta Vigo. Copyright: Twitter.com/@realmadridToni Kroos saat melindungi bola dari rebutan pemain Celta Vigo.

Memasuki usia yang ke-30, Toni Kroos dapat dikatakan tidak sehebat saat masih berusia 20an. Namun, pengalamannya di atas lapangan juga menjadi penentu dirinya tetap bertahan di Santiago Bernabeu.

Gelandang Timnas Jerman ini juga menjadi pemain dengan umpan mematikan terbanyak dibangkan dengan Luka Modric, yakni 21 kali. Hanya saja, jam terbangnya kini mulai tergeser, yakni sembilan kali tampil, enam di antaranya menjadi starting dan sisanya dari bangku cadangan.

Isco: Kesulitan Jadi Starter

© Getty Images
Isco di hadapan fans Real Madrid. Copyright: Getty ImagesIsco di hadapan fans Real Madrid.

Datangnya Zidane membuat Isco kembali kesulitan menemukan tempat di lini tengah Real Madrid. Santer beredar kabar bahwa Isco akan menjadi pemain yang dijual oleh Los Blancos pada bursa transfer bulan Januari 2021 mendatang.

Martin Odegaard: Backup Valverde

© Matthew Ashton - AMA/Getty Images
Martin Odegaard, wonderkid Real Madrid yang kini dipinjamkan ke Real Sociedad. Copyright: Matthew Ashton - AMA/Getty ImagesMartin Odegaard, wonderkid Real Madrid yang kini dipinjamkan ke Real Sociedad.

Masih berusia 21 tahun, Martin Odegaard disinyalir akan dipertahankan oleh Zidane dengan syarat harus menerima menjadi pemain pengganti Valverde suatu saat nanti.

Wonderkid asal Norwegia ini juga diprediksi menjadi kunci untuk keberhasilan Real Madrid mendatangkan rekan senegaranya, Erling Haaland, di bursa transfer Januari 2021 mendatang.