In-depth

Momen Fabregas Jadi Azimat Arsenal Usai Kepergian Vieira dan Henry

Selasa, 17 November 2020 21:29 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Tony Marshall/EMPICS via Getty Images
Cesc Fabregas saat masih berseragam Arsenal. Copyright: © Tony Marshall/EMPICS via Getty Images
Cesc Fabregas saat masih berseragam Arsenal.

INDOSPORT.COM - Setelah kepergian Patrick Vieira dan Thierry Henry, Arsenal seolah kehilangan azimatnya, namun terima kasih kepada Cesc Fabregas, mereka pun dapat pengganti yang tidak kalah hebat.

Fabregas adalah salah satu pemain muda yang menghiasi skuat hijau Arsenal yang dibentuk Arsene Wenger. Ya, pelatih sepak bola asal Prancis tersebut memang terkenal dengan tangan dinginnya mengorbitkan para bintang baru.

Pada tahun 2003, Fabregas yang pada saat itu masih menjadi anggota tim junior Barcelona, memberanikan diri merantau ke Inggris saat usianya masih begitu belia.

Berada di lingkungan baru jelas bukan hal mudah bagi siapa saja, termasuk para pesepak bola yang kerap berpindah tempat tinggal. Untungnya, Fabregas punya Philippe Senderos yang membantunya beradapatasi di London.

Pemain kelahiran Arenys de Mar tersebut kemudian mewarisi kaos bernomor punggung empat yang ditinggalkan Patrick Vieira ketika hengkang ke Juventus pada 2006. Setelahnya, Fabregas mulai tampil reguler di skuat dan jadi kepercayaan Arsene Wenger.

Tidak lama setelah Vieira pergi, Arsenal kembali diguncang kabar hebat, yakni Thierry Henry yang pergi ke Barcelona pada 2007. Meski demikian, kepergian pemain asal Prancis tersebut membuka kans bagi Fabregas untuk jadi azimat tim selanjutnya.

Kehilangan Henry tentu menjadi pukulan tersendiri bagi Arsenal yang kehilangan sosok pemain senior. Akan tetapi, hal ini bisa dijadikan momentum bagi klub London tersebut untuk belajar jadi hebat tanpa peran Henry.

“Ketika Anda memiliki pemain sepenting Henry bersama para pemain muda, maka permainan akan selalu mengacu kepadanya. Ketika ia ingin bola, ia akan mendapatkannya,” ujar Wenger dalam sebuah wawancaranya bersama FourFourTwo.

“Sekarang dia sudah tidak lagi di sini, maka setiap pemain harus berinisiatif dan mengekspresikan diri mereka menjadi sedikit lebih kreatif,” tambahnya lagi.

Usai Henry dan Vieira tidak ada, Arsenal sejatinya masih memiliki William Gallas dan Kolo Toure, namun terlepas dari itu, skuat The Gunners masih terbilang cukup hijau.

Ini pun jadi tantangan menarik bagi Cesc Fabregas untuk semakin mengukuhkan namanya sebagai simbol masa depan Arsenal dan azimat tim yang berharga.