INDOSPORT.COM – Kepergian sang legenda Diego Armando Maradona membuat seluruh pencinta sepak bola dunia berduka. Sosok Maradona memang menjadi inspirasi para pemain sepak bola, termasuk pelatih asal Argentina yang pernah merumput di Indonesia, Carlos Alberto Gomez.
Kepada INDOSPORT, eks pemain Perseman Manokwari ini menyampaikan rasa dukanya. “Hari ini telah meninggal legenda sejati dari sepak bola dunia,” bukanya.
Carlos Gomez lantas melanjutkan, sosok pemilik Gol Tangan Tuhan itu merupakan inspirasi bagi dirinya untuk memulai karier sebagai pemain sepak bola.
“Yah saya sedih sekali karena dia meninggal. Dia orang yang sangat penting di dalam sepak bola di dunia. Dia inspirasi saya untuk mulai berkarier di sepak bola. Saya lihat pertandingan dari dia di tim nasional dan saya berusaha mempunyai skill seperti dia,” tambahnya.
Carlos Alberto Gomez juga mengenang pertemuannya bersama Maradona, yang juga ditemani eks striker Arema, Franco Hita. Gomez dan Hita mengunjungi Maradona di klub asuhannya, Gimnasia La Plata beberapa bulan lalu.
“Bulan Agustus saya bersama Diego Maradona dan Franco Hita bertemu di dalam training center dari di klubnya. Tapi kita tidak bisa (berlama-lama) sama dia karena ada covid-19, tapi dia sopan sama saya dan Franco karena día ingat kapan datang ke Indonesia.”
Sosok yang kini berperan sebagai pelatih sepak bola tersebut juga menceritakan situasi di negaranya yang dalam kondisi berkabung pasca wafatnya Maradona.
“Seluruh rakyat Argentina menangisi kepergiannya,” tulis Carlos Alberto Gomez seraya menunjukkan tangkapan layar televisi yang menampilkan aksi warga Argentina yang turun ke jalan untuk menghormati kepergian legenda sepak bola mereka.
Carlos Gomez merekam tayangan televisi Argentina yang tengah berduka atas kematian Diego Maradona.Diego Armando Maradona mengembuskan napas terakhirnya pada Rabu (25/11/20) pagi waktu setempat di usia 60 tahun karena serangan jantung, di Kota Tigre, Argentina.