Liga Inggris

Brighton Imbangi Liverpool di Liga Inggris, Sisi 'Gelap' Jurgen Klopp Sasar 2 Orang Ini

Minggu, 29 November 2020 07:24 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor:
© Jan Kruger/Getty Images
Jurgen Klopp tak bisa sembunyikan emosinya ketika Liverpool ditahan imbang Brighton di pekan lanjutan Liga Inggris. Sisi gelapnya lantas sasar dua orang ini. Copyright: © Jan Kruger/Getty Images
Jurgen Klopp tak bisa sembunyikan emosinya ketika Liverpool ditahan imbang Brighton di pekan lanjutan Liga Inggris. Sisi gelapnya lantas sasar dua orang ini.

INDOSPORT.COM - Rasa frustasi tak bisa disembunyikan oleh Jurgen Klopp ketika Liverpool hanya bisa main imbang lawan tim gurem Liga Inggris, Brighton, Sabtu (28/11/20). Ia lantas tunjukkan sisi 'gelap' ke dua orang tertentu.

Ketika lakoni laga tandang di Stadion Falmer, cukup masuk akal jika skuat asuhan pelatih asal Jerman itu penuh tekanan. Bagaimana tidak? Badai cedera yang diantaranya menerpa pemain inti seperti Virgil van Dijk dan Joe Gomez menjadi salah satu nilai minus musim ini.

Melawan The Seagulls yang notebene tim klasemen bawah Liga Inggris pun tak berakhir bagus bagi mereka karena hanya bisa imbang 1-1. Bukan tanpa alasan, sesungguhnya Liverpool bisa menang jika saja gol Mohamed Salah dan Sadio Mane disahkan wasit.

Merasa muak akan kondisi The Reds yang gagal menang dan kini cedera hamstring dialami James Milner buat Jurgen Klopp tak segan-segan menyalahkan pihak penyiaran BT Sport lewat sang reporter, Des Kelly. Kemudian ia juga membawa nama Chris Wilder, pelatih Sheffield.

"Saya tak tahu bagaimana harus mengatakannya, tapi anda (BT Sport) meminta kami bermain pukul 12.30 pada Rabu dan Sabtu yang tentu saja sangat berbahaya bagi para pemain. Kami punya tiga slot, apa ada yang sama? Tak ada," ucap Klopp dilansir BBC.

"Coba tanya pada Chris Wilder bagaimana caranya menghindari cedera, saya sudah berunding dengan para pelatih lain di Liga Inggris. Dia sebut saya egois. Tapi saya bisa tunjukkan jika dialah orang yang seperti itu karena tak ikut kompetisi Eropa," tutupnya.

Argumen pun semakin memanas ketika beberapa kali Des Kelly menimpali pendapat sang mantan pelatih Borussia Dortmund itu usai lebih berpihak kepada wasit. Sebagaimana diketahui, mendekati menit akhir impian Si Merah untuk menang kandas karena VAR.

Tepat saat injury time atau menit ke-93, Andrew Robertson kedapatan lakukan pelanggaran kepada Danny Welbeck. Penalti Pascal Gross sukses menyamakan kedudukan yang sempat dibuat Diogo Jota di menit ke-60.

Setelah abaikan sikap tenang dan tunjukkan amarah meledak-ledak kepada dua orang tersebut, Jurgen Klopp mau tak mau kembali pusing terkait pengaturan skuatnya. Pasca ditahan Brighton, Liverpool masih beruntung puncaki klasemen Liga Inggris sementara.