Liga Spanyol

Barcelona Memanas Gara-gara Lionel Messi, Koeman Disemprot Orang Ini

Minggu, 6 Desember 2020 03:47 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© David Ramos/Getty Images
Kondisi memanas kini dihadapi raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona hanya gara-gara dilema pertahankan Lionel Messi. Pelatih Ronald Koeman pun kena semprot. Copyright: © David Ramos/Getty Images
Kondisi memanas kini dihadapi raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona hanya gara-gara dilema pertahankan Lionel Messi. Pelatih Ronald Koeman pun kena semprot.

INDOSPORT.COM - Kondisi memanas kini menyertai raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona hanya gara-gara dilema pertahankan Lionel Messi. Alhasil, ucapan pelatih Ronald Koeman langsung dibalas oleh Ad Interim presiden, Carles Tusquets.

Ketika visi dan misi El Barca tak lagi sama, disitulah niat megabintang asal Argentina itu untuk memberontak. Pasalnya, kejadian memalukan nirgelar sekaligus berbagai masalah besar terjadi hingga perparah kondisi klub sepanjang musim lalu.

Messi sejatinya mantab untuk pergi sebelum akhirnya terpaksa habiskan satu musim LaLiga Spanyol lagi gara-gara klausul rilis 700 juta euro (Rp12 triliun). Efeknya pun tak terkira, krisis ekonomi kembali hadir hingga buat Josep Maria Bartomeu mundur dari kursi kepresidenan.  

Mengingat honornya kian buat kondisi Camp Nou gonjang-ganjing, Tusquets selaku pengganti sementara Bartomeu mengusulkan solusi wajar dengan menjual La Pulga. Tentu saja hal ini sempat buat Koeman naik pitam karena dianggap memperburuk situasi.

"Komentar dari luar klub tak buat saya tertarik, tapi komentar dari dalam juga buat kami tak punya atmosfer damai yang sangat dibutuhkan saat ini," ucap pelatih asal Belanda itu mengingat Barcelona masih sulit berjuang pada posisi tujuh klasemen liga.

Tak berselang lama, komentar dari juru taktik itu buat Tusquets mencoba cari pembenaran. Maklum saja, secara finansial mereka sudah sangat menderita, tapi apa daya jika klub sudah tak mampu lagi menyokong keberadaan dari Lionel Messi lebih lama lagi.

"Saya tak bilang akan menjual Messi, tapi lebih memandang segi finansial karena kepergiannya nanti bisa jadi opsi terbaik. Kita lebih baik sudahi saja kontraknya karena gaji yang terlalu tinggi, hal itu sudah fakta," ucap Tusquets dilansir 101 Great Goals.

"Tapi tak ada siapa pun yang bisa buat keputusan, baik dia atau para direksi klub saat ini. Jika perlu saya tekankan pada Koeman bahwa Messi buat klub membayar mahal kontraknya, tapi Barcelona tidak pantas bergantung padanya saja," tutupnya.

Ucapan sang juru taktik yang belum rela ditinggal sang kapten pun nampak tak lebih dari jilat ludah sendiri. Bagaimana tidak? Sejak awal dia jadi salah satu alasan kepergian sang bintang begitu menguat, apalagi kala memecat rekan-rekan sendiri salah satunya Luis Suarez.

Tak heran kepergian dari Lionel Messi bisa jadi hanya tinggal menunggu waktu saja. Jika pun Barcelona tak lagi punya pemain ikoniknya, Koeman sudah sepantasnya buat strategi jangka panjang dengan andalkan para pemain lain demi tetap kuasai LaLiga Spanyol.