INDOSPORT.COM - Gelandang Manchester United, Paul Pogba berpeluang hengkang pada bursa transfer Januari 2021. Pemain asal Prancis itu hanya ingin kembali ke Juventus usai meninggalkan Old Trafford.
Paul Pogba meninggalkan Juventus empat tahun silam. Si Nyonya Tua tergiur dengan penawaran Manchester United yang mencapai 90 juta poundsterling untuk Pogba.
Kembali pada bursa transfer musim panas 2016, sumber yang dekat dengan si pemain mengatakan bahwa Pogba tidak menjadikan Manchester United sebagai tujuan utama klub barunya.
Pemain yang kini berusia 27 tahun itu menjadikan Barcelona, Real Madrid, dan Paris Saint-Germain (PSG) masuk sebagai tiga tim teratas yang diinginkan Pogba. Sementara Manchester United cuma berada dalam daftar keempat lalu disusul Manchester City.
Jika Pogba bergabung dengan Barcelona, Real Madrid, atau PSG, mungkin karier gelandang Timnas Prancis itu akan lebih baik.
Beberapa pengamat juga percaya bahwa Pogba mungkin akan sangat dekat dengan level bintang Kevin de Bruyne jika dia berseragam Manchester City.
Mulai Tersisih dari Rencana Ole Gunnar Solskjaer
Pada tahun 2020, Pogba masih terikat kontrak di Manchester United. Namun di usianya yang masuk dalam masa keemasan seoran pesepakbola, Pogba justru berubah menjadi masalah bagi armada Ole Gunnar Solskjaer.
Kehadiran Bruno Fernandes membuat Pogba keluar dari rencana yang dibangun Solskjaer. Janji untuk mengubah mantan gelandang Juventus menjadi inti dari permainan mulai terlupakan.
Beberapa sumber yang memiliki pengaruh di Manchester United merasa Pogba sudah tidak dibutuhkan lagi. Mereka yakin sudah waktunya Setan Merah perlu melepas pemain yang sempat memecahkan rekor transfer ini.
Sementara Pogba juga sudah bersiap untuk mengucapkan 'sayonara' ke Manchester United. Hal itu tak lepas dari komentar Mino Raiola selaku agen Pogba yang menyebutkan kliennya sudah tidak bahagia bersama klubnya saat ini.
"Paul tidak bahagia di Manchester United. Kontraknya tinggal satu setengah tahun hingga musim panas 2022. Saya pikir solusi terbaik bagi semua pihak adalah menjualnya di jendela transfer berikutnya," kata Mino Raiola dikutip dari Tuttosport.
"Biarlah mereka yang tidak tahu apa-apa tentang sepak bola marah dengan Paul, jika dia pergi pada jendela transfer berikutnya," sambungnya.
Pernyataan Raiola itu seakan mengirimkan pesan ke klub lain yang siap merekrut Paul Pogba pada bursa transfer berikutnya.
Paul Pogba Sulit Meninggalkan Manchester United dalam Waktu Dekat
Mungkin karena terburu-buru ingin 'menyelamatkan' karier Pogba, Mino Raiola lupa bahwa pandemi COVID-19 memukul finansial klub seperti Real Madrid, Barcelona dan Juventus juga menghadapi kesulitan karena imbas virus Corona.
Barcelona tidak mampu membeli Memphis Depay yang harganya hanya 25 juta euro. Sementara Real Madrid, cuma Zinedine Zidane satu-satunya orang yang menginginkan jebolan Le Havre tersebut.
PSG masih menilai situasi transfer dan hanya Juventus yang paling serius. Si Nyonya Tua sangat membutuhkan Pogba untuk berambisi merebut gelar Liga Champions. Namun, sulit bagi mereka untuk membeli pemain yang meraih juara Piala Dunia 2018. Solusi yang mungkin adalah melakukan pertukaran pemain.
Baru-baru ini, sejumlah media Inggris memberitakan bahwa Manchester United siap melepas Pogba jika Juventus menyertakan Cristiano Ronaldo sebagai bagian dari kesepakatan.
Ronaldo memang sosok sangat penting bagi Juventus, tapi pemain ini membuat struktur klub menghadapi banyak masalah.
Pertama, Juventus harus membayar gaji yang sangat besar untuk Ronaldo. Selain itu, Juve tampaknya terlalu bergantung pada pemain berusia 35 tahun, yang membuat bakat rekan satu klubnya agak terhambat.
Juara bertahan Serie A selalu ingin membangun tim yang tidak bergantung sosok tertentu. Tak hanya pelatih Andrea Pirlo, pendahulunya Maurizio Sarri juga ingin menjadikan Juventus sebagai satu tim.
Dengan Ronaldo di dalam skuat, rasanya klub asal Turin masih belum rela melepas mantan pemain Real Madrid tersebut. Akan tetapi, Juventus tidak sepenuhnya menentang gagasan menggunakan Ronaldo untuk memboyong Pogba.
Paulo Dybala juga menjadi opsi yang bisa dipertimbangkan Juventus untuk ditempatkan di meja perundingan dengan Manchester United. Namun, seperti kasus Pogba, penyerang asal Argentina itu tidak pernah tertarik pergi ke Inggris dan Solskjaer tidak membutuhkan sosok yang pernah berseragam Palermo tersebut.
Para pengamat menilai bahwa Paul Pogba bisa kembali ke Juventus, tetapi untuk misi ini berhasil dalam waktu dekat, akan menjadi proses yang sulit. Karena itu, Pogba masih masih bisa bertahan di Manchester United setidaknya untuk sisa musim 2020/2021.